Bidang Teknik Mesin beroperasi di batas pengetahuan tentang sains dan engineering, mengeksplorasi berbagai penerapan ilmu mulai dari konversi energi, desain, manufaktur hingga metalurgi. Keilmuan ini mempelajari prinsip fisika yang kemudian diimplementasikan pada analisis, desain, manufaktur, dan pemeliharaan mesin. Oleh karena itu, mahasiswa harus memperdalam kemampuan pada beberapa cabang ilmu seperti mekanika, kinematika, teknik material, dan termodinamika.
Kurikulum departemen disusun untuk memberikan dasar yang kuat dengan ilmu sains dan teknik serta implementasinya dalam bidang keteknikan dan disusun dengan standar internasional. Untuk mewujudkan hal tersebut, departemen ini mencanangkan program pengembangan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan mengedepankan peran laboratorium sesuai dengan konsep lab-based education (LBE). Atmosfer akademis dan kepercayaan diri yang terbentuk setelah terpercaya mengelola Proyek Bank Dunia untuk pengembangan Program Studi (QUE Project) telah memotivasi program studi ini untuk terus berkembang secara berkelanjutan. Dengan pencapaian terdahulu dan saat ini, departemen ini telah mendapatkan akreditasi dari BAN-PT dengan akreditasi tertinggi, yakni A.Departemen Teknik Mesin Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas tinggi melalui kegiatan akademik intensif dan keterlibatan pengalaman industri. Dengan slogan uber alles, mahasiswa selalu terpacu untuk menjadi yang terbaik dalam semua bidang baik di ITS maupun tingkat internasional. Pelopor skuter listrik pertama di Indonesia, Dr Nur Yuniarto ST merupakan salah satu pelopor dan inovator yang lahir dari departemen ini.Menjadi salah satu departemen tertua di ITS, tak heran apabila jaringan alumni Teknik Mesin ITS telah sangat kuat, dengan alumni tersebar di berbagai sektor mulai dari industri, pertambangan, otomotif hingga pemerintahan. Misalnya Arif Wibowo yang menjabat Presiden Direktur dan CEO Citilink, salah satu maskapai penerbangan ternama di Indonesia. Juga Siswanto Prawiroatmojo, Presiden Direktur dan CEO PT Astra Otoparts, atau Ibnu Susilo, sang CEO PT Fin Komodo yang mendesain dan memproduksi Komodo, mobil off-road seratus persen buatan Indonesia.
Program Studi Sarjana (S1)Program sarjana ITS ini merupakan salah satu program teknik mesin terbaik dalam negeri. Dengan sistem pendidikan berstandar internasional, departemen telah mencetak lulusan yang kompeten dalam ilmu pengetahuan, teknologi serta memiliki moral dan etika yang baik. Selain itu, mahasiswa juga digembleng agar memiliki hasil penelitian berkualitas yang mampu membantu masalah riil dalam industri dan masyarakat dan menembus berbagai publikasi ilmiah baik regional maupun internasional. Program Sarjana Internasional (S1)Program Sarjana Internasional (juga dikenal sebagai IUP) adalah program sarjana yang menerapkan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Program ini menawarkan kurikulum sarjana reguler dan memberikan kesempatan bagi siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan internasional dalam bentuk Studi ekskursi, Internship di perusahaan skala internasional atau multinasional, student exchange, summer/short course, dan joint degree. Program Studi Magister (S2)Sejak tahun 1993, program master Teknik Mesin telah hadir di ITS. Pendidikan Program Magister ini bertujuan untuk menghasilkan tenaga akademik dan tenaga profesional yang mempunyai latar belakang ilmu pengetahuan dan teknologi yang kuat dengan kemampuan analisis yang tajam. Lulusan program pendidikan Magister diharapkan mempunyai kemampuan yang lebih saintifik pada bidang keahliannya, dalam menjalankan profesinya, untuk penelitian dan pengembangan, maupun untuk pendidikan lebih lanjut.Mahasiswa pascasarjana Teknik Mesin ITS dibimbing oleh 34 staf pengajar dengan kualifikasi 4 orang Profesor, 19 orang Doktor,serta 11 Master. Kegaiatan riset untuk mahasiswa master didukung oleh 9 laboratorium dan bengkel, ruang baca dengan lebih dari 5000 bahan pustaka, 10 jurnal ilmiah internasional, 10 jurnal ilmiah nasional, termasuk sambungan Internet serta fasilitas lain. Program Studi Doktoral (S3)Selama 53 tahun berdiri, keilmuan yang terdiri dari bidang studi: konversi energi, desain, teknik manufaktur dan metalurgi, telah tumbuh dipercaya mengelola berbagai proyek berkelas dunia. Dengan prestasi tersebut, Departemen Teknik Mesin ikut berperan serta dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, yaitu dengan melaksanakan Program Doktor. Program ini terdiri atas pendidikan kemampuan pokok, pendidikan kompetensi khusus dan penelitian. Program ini dirancang untuk menghasilkan publikasi ilmiah berkualitas, orisinil, melalui penelitian yang memberikan kontribusi signifikan terhadap permasalahan teknik mesin. Program Doktor hadir sebagai pusat pendidikan, penelitian, pengembangan, dan informasi iptek bidang keilmuan yang berkualitas dan berprestasi internasional. Lulusan program doktor ini juga digembleng untuk memiliki kemampuan analisis yang tajam, mampu menghasilkan produk ilmiah yang berkualitas dan bereputasi internasional.
Selama periode 2015 – 2016 Teknik Mesin telah menjalin 22 kerjasama dengan industri untuk menghilirisasi penelitian di Teknik Mesin menjadi produk industri. Lewat penelitian Teknik Mesin yang sudah maju, Teknik Mesin telah menjalin kerjasama bersama berbagai instutusi pendidikan dan perusahaan seperti PT Garasindo, WIKA, NTUST dan berbagai institusi lainnya. Untuk kolaborasi teknik mesin selengkapnya bisa dilihat disini.
Pelajari lebih lanjut semua tentang Departemen Teknik Mesin ITS melalui website di bawah ini. Jawab rasa penasaran Anda mengenai visi dan misi, kurikulum, kelompok penelitian, laboratorium yang tersedia, daftar para dosen, dan informasi terbaru mengenai Departemen Teknik Mesin ITS.