Perwakilan ITS pada Kegiatan Semiconductor Education Roadshow 2024
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), khususnya Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC), berperan aktif dalam penguatan dan pengembangan Industri dan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia di bidang semikonduktor. Sebagai bagian dari delegasi yang dipimpin oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Berlin, FTEIC ITS turut serta dalam kunjungan strategis ke beberapa institusi pendidikan tinggi dan riset terkemuka di Jerman.
Kunjungan dimulai dengan menghadiri Bavarian Semiconductor Congress 2024 di München. Kongres ini merupakan ajang bergengsi yang memamerkan inovasi-inovasi terbaru di bidang semikonduktor di daerah Bavarian. Prof. Dr. I Ketut Eddy Purnama, S.T., M.T., Dekan FTEIC ITS, menyatakan, “Bavarian Semiconductor Congress memberikan wawasan berharga tentang inovasi terbaru di bidang semikonduktor yang dapat kami terapkan.”
Pada hari kedua, delegasi mengunjungi Universitas Stuttgart dan Universitas Ulm. Di Universitas Stuttgart, delegasi disambut oleh para petinggi universitas dan diajak melihat inovasi-inovasi mereka di bidang semikonduktor. Siang harinya, di Universitas Ulm, delegasi mendapatkan presentasi mendalam mengenai riset-riset semikonduktor dan kerja sama yang telah terjalin dengan universitas-universitas di Indonesia, termasuk ITS.
Pertemuan Kongres dengan KBRI di Berlin
Hari ketiga, delegasi mengunjungi Dresden, yang dikenal sebagai pusat industri semikonduktor di Jerman. Delegasi mengunjungi Technical University Dresden dan Fraunhofer Heinrich-Hertz-Institut (HHI). Pada hari terakhir, delegasi mengadakan pertemuan dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Berlin untuk merumuskan langkah-langkah tindak lanjut dari hasil kunjungan dan pertemuan yang telah dilakukan.
ITS dikenal sebagai perguruan tinggi yang kuat dalam bidang elektronik dan semikonduktor. Keterlibatan ITS dalam kunjungan ini menunjukkan komitmen institusi dalam memperkuat riset dan pengembangan teknologi semikonduktor di Indonesia. Selain itu, ITS juga terlibat dalam pembentukan ICDeC, organisasi non-profit yang bertujuan mengembangkan SDM dan teknologi di bidang Integrated Circuits (IC) di Indonesia.
Kunjungan ini juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk Kemenko Perekonomian, Kementerian Luar Negeri, Kemendikbud Ristek, dan LPDP. Kemenko Perekonomian akan berfokus pada pengembangan semikonduktor di sisi industri, sementara Kemendikbud Ristek berfokus pada riset, dan LPDP menyediakan dana riset serta beasiswa untuk mahasiswa yang ingin melanjutkan studi di Jerman.
Dengan keterlibatan aktif FTEIC ITS dalam kunjungan ini, diharapkan dapat mempercepat pengembangan ekosistem semikonduktor di Indonesia. “Saya juga berharap ITS menjadi pemimpin di bidang semikonduktor,” ungkap Prof. Dr. I Ketut Eddy Purnama.
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), khususnya Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC), berperan aktif dalam penguatan dan pengembangan
Inovasi tidak mengenal batas, hal ini dibuktikan oleh sekelompok mahasiswa Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC), Institut Teknologi
Kekerasan seksual di lingkungan kampus bukan lagi sekadar isu, tetapi tantangan serius yang perlu ditangani dengan bijak dan tegas.