News

Gandeng Japan Foundation, ITS Gelar Pameran Yokai

Thu, 14 Jul 2022
10:00 pm
Information
Share :
Oleh : dkvadmin   |

Salah satu karya yang dipamerkan dalam Yokai Parade di Gedung Desain Produk ITS Surabaya. (Robertus Rizky/Jawa Pos)

JawaPos.com- Yokai adalah makhluk mistis yang dipercayai masyarakat Jepang. Cerita rakyat (folklor) yang divisualisasi dalam beragam wujud tersebut dipamerkan di Departemen Desain Interior Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Rabu (13/7).

Selain bertujuan memperkuat pemahaman budaya Jepang, pameran itu menjadi media pembelajaran mahasiswa Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital (FDKBD) ITS Surabaya.

Ketua Pelaksana Pameran Yokai Parade Naufan Noordyanto menyatakan, kegiatan tersebut diselenggarakan bersama Japan Foundation. Kali ini diadakan Yokai Parade; Supernatural Monsters from Japan. Pameran itu ingin memopulerkan budaya yokai sebagai cerita rakyat yang dipercayai masyarakat Jepang.

”Ini penting bagi kami, khususnya fakultas desain kreatif dan bisnis digital. Pameran itu menampilkan visual yang bisa menjadi objek kajian dan belajar di kuliah,” katanya.

Dosen departemen desain komunikasi visual (DKV) itu menjelaskan, yokai berbeda dengan hantu. Yokai adalah makhluk mistis yang mempunyai kekuatan supranatural dan berkaitan dengan cerita rakyat di Jepang. ”Yokai juga biasanya berkaitan dengan fenomena alam. Misalnya, jika ada kejadian wabah, orang Jepang percaya pada kekuatan tertentu,” ujarnya.

Ada lebih dari 80 karya yokai yang dipamerkan dari kurator Yumoto Koichi. Ada karya replika sejak 1600-an hingga yokai yang populer pada 2020 (yokai penolak bala atau wabah). Ada yang dibuat setengah manusia, setengah hewan. Ada juga separo manusia, separo tumbuhan. ”Karya visualnya sangat menginspirasi mahasiswa desain,” ungkapnya.

Dekan Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital ITS Imam Baihaqi menuturkan, ITS ingin memberikan inspirasi kepada mahasiswa maupun masyarakat sekitar tentang cara orang Jepang bisa mempertahankan budayanya lewat teknologi. Misalnya, anime yang berasal dari budaya folklor Jepang.

”Indonesia juga punya budaya folklor. Kita ingin melahirkan inovasi-inovasi dengan menggunakan teknologi tanpa menghilangkan budaya kita,” tuturnya.

Konjen Jepang di Surabaya Takeyama Kenichi menjelaskan, yokai Jepang telah muncul dalam berbagai cerita sebagai karakter yang mengekspresikan kekuatan supranatural untuk menanamkan kejutan dan ketakutan kepada orang-orang. Namun, perkembangan teknologi membawa perubahan pada kehidupan masyarakat.

Yokai pun berangsur-angsur menjadi sesuatu yang tidak terlalu ditakuti. ”Diharapkan, kolaborasi ini memperkuat keterkaitan budaya Jepang dengan Indonesia melalui seni visual modern,” tuturnya.

 

source : https://www.jawapos.com/surabaya/14/07/2022/gandeng-japan-foundation-its-gelar-pameran-yokai/?page=2

Views: 28

Latest News

  • Pengumuman Verifikasi Portofolio Calon Mahasiswa DKV ITS Jalur Seleksi Mandiri Umum Dan Kemitraan Program Sarjana 2023 Gelombang II

    Bagi calon mahasiswa Desain Komunikasi Visual Institut Teknologi Sepuluh Nopember, informasi detail mengenai proses Verifikasi Portofolio adalah sebagai berikut:

    24 Jul 2023
  • [ RUPAFEST 2023: LANGKAH NISKALA ]✏️ LOMBA FOTOGRAFI KONSEPTUAL & DESAIN POSTER

    ✏️ HIMA RUPA DKV ITS dengan bangga mempersembahkan: RupaFest, kembali hadir pada tahun ini

    16 Jul 2023
  • Pengumuman Verifikasi Portofolio Calon Mahasiswa DKV ITS Jalur Seleksi Mandiri Umum Dan Kemitraan Program Sarjana 2023 Gelombang I

    Bagi calon mahasiswa Desain Komunikasi Visual Institut Teknologi Sepuluh Nopember, informasi detail mengenai proses Verifikasi Portofolio adalah sebagai berikut:

    12 Jul 2023