Sorry, no posts matched your criteria.
Potret tim penggagas Databasedonasi yang meraih 17 usulan terbaik dalam IDEAthon 2020.
Surabaya, 9 Juni 2020
Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus telurkan inovasi dan prestasi. Kali ini, mahasiswa FTEIC gagas ide untuk buat aplikasi berbasis web untuk menampung informasi penggalangan dana pada masa pandemi Covid-19. Ide mereka ini berhasil masuk dalam 17 usulan terbaik dalam ajang IDEAthon Indonesia 2020.
Ialah Etika Pahang, Muhammad Kemal, Zendika Dayongki, Ainur Rizal, Dimas Agung dan Anisah Azhari. Melalui bimbingan dua dosen Departemen Sistem Informasi ITS, Andre Parvian Aristio S Kom M Sc dan Dr Mudjahidin ST MT, enam mahasiswa asal Departemen Sistem Informasi ini berhasil menyisihkan 5590 proposal lain dalam ajang yang bertemakan Gotong Royong Melindungi Bangsa dari COVID-19.Dalam ajang yang diselenggarakan Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) ini tingkat partisipasi dan minat pembuat perubahan, volume pertukaran ide, teknologi baru yang dimanfaatkan dan peluang bisnis yang tercipta merupakan tolak ukur penilaian.Etika Pahang Krisdyan, ketua tim menyatakan bahwa gagasan mereka dilatarbelakangi kepedulian atas banyaknya penggalangan dana dari berbagai platform saat pandemi Covid-19. “Hal ini menyebabkan masyarakat kurang terwadahi dalam hal informasi yang terpusat,” jelasnya.Pria yang akrab disapa Pahang ini melanjutkan, banyaknya kategori dan sasaran penggalangan dana juga kerap membuat masyarakat kesulitan sehingga mengurungkan niat mereka untuk berdonasi.Sehingga, usulan yang memanfaatkan database aggregator untuk mengagregasi informasi ini hadir untuk memberikan informasi penggalangan dana yang terpusat, tersaring, terurut dan tergugus sehingga akan memudahkan masyarakat melakukan donasi.
Etika Pahang Krisdayan menunjukkan tampilan aplikasi berbasis web gagasan tim-nya.
Dalam aplikasi berbasis web yang diberi nama Databasedonasi ini, pengguna dapat memilih langsung kategori donasi yang diinginkan melalui fitur kategori donasi. Kategori tersebut diantaranya adalah donasi makanan siap makan, Alat perlindungan diri (APD) hingga sembako.Pembimbing tim, Andre Parvian Aristio menyatakan bahwa pihaknya amat mengapresiasi prestasi yang diraih oleh tim bimbingannya tersebut. “Semoga lebih banyak ide-ide kreatif yang aplikatif untuk membantu sesama di masa pandemi Covid-19 ini,” tegasnya.Pria yang akrab disapa Andre ini mengatakan bahwa kurang lebih lima bulan lagi gagasan akan segera direalisasikan. Ia juga berencana mengajak anak didiknya yang lain dalam proses pengembangan aplikasi lantaran keenam anggota tim penggagas ide ini adalah mahasiswa tingkat akhir yang sedang sibuk dengan tugas akhirnya.Akademisi lulusan Sistem Informasi ITS ini memiliki harapan bagi seluruh mahasiswa untuk selalu meningkatkan prestasinya di kancah nasional maupun internasional. “Untuk menunjukkan eksistensi peran mahasiswa yang membanggakan, khususnya bagi ITS dan Indonesia,” tutupnya mengakhiri. (rys).