Barunastra ITS Sukses Raih Gelar Grand Champion di International RoboBoat Competition 2025

Sarasota, Florida – 9 Maret 2025 – Kompetisi bergengsi International RoboBoat Competition 2025 (RoboBoat 2025) yang diselenggarakan oleh RoboNation, Inc. bekerja sama dengan US Office of Naval Research, telah resmi berakhir dengan hasil yang luar biasa. Ajang yang berlangsung di Nathan Benderson Park dari 3 hingga 9 Maret 2025 ini diikuti oleh 27 tim unggulan dari berbagai universitas ternama di dunia.

Beberapa universitas yang berpartisipasi dalam kompetisi ini antara lain MIT, Cornell University, University of Michigan, University of Texas at Dallas, Memorial University of Newfoundland, dan banyak lainnya. RoboBoat 2025 terdiri dari dua kategori utama: Autonomy Challenge, yaitu lomba utama yang menguji kemampuan kapal otonom di lintasan penuh tantangan, serta Design Documentation, yang menilai kualitas penelitian, presentasi, dan dokumentasi teknis dari masing-masing tim.

Sorotan utama RoboBoat 2025 adalah keberhasilan luar biasa dari tim Barunastra ITS dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Indonesia. Berkat kerja keras dan persiapan intensif selama berbulan-bulan, Barunastra ITS berhasil meraih gelar Grand Champion dengan memenangkan Juara 1 di Autonomy Challenge.

Kapal otonom mereka menunjukkan performa luar biasa dalam berbagai tantangan, termasuk navigasi kanal, jalur berombak, pencarian dan penyelamatan (SAR) cepat, serta pengiriman SAR. Dengan stabilitas, presisi, dan adaptasi yang luar biasa terhadap kondisi lingkungan, Barunastra ITS membuktikan bahwa inovasi mereka dalam AI, sistem kontrol, dan navigasi otomatis berada di level tertinggi.

Selain memenangkan kategori utama, Barunastra ITS juga meraih Juara 2 dalam kategori Design Documentation, bersaing ketat dengan University of Michigan, sementara MIT keluar sebagai juara pertama. Kategori ini menguji kemampuan tim dalam menyusun paper desain, presentasi video, publikasi website, serta ringkasan kegiatan komunitas. Selain itu, setiap tim juga menjalani penilaian sistem secara menyeluruh oleh para ahli industri, yang menguji pemahaman mendalam mereka terhadap arsitektur perangkat keras dan perangkat lunak kapal otonom.

Keberhasilan Barunastra ITS merupakan buah dari kerja keras, ketekunan, dan kerja sama tim yang luar biasa. Proses pengembangan kapal otonom mereka dimulai sejak November 2024, dengan uji coba di perairan sejak pertengahan Desember. Demi mencapai hasil terbaik, para anggota tim rela mengorbankan waktu liburan mereka untuk terus mengembangkan dan menyempurnakan kapal.

Taib Izzat Samawi, mahasiswa Teknik Informatika, sebagai General Manager Barunastra ITS, sangat bangga dengan pencapaian timnya. “Kemenangan ini merupakan hasil dari dedikasi tanpa henti, inovasi yang terus-menerus, serta kerja sama tim yang solid. Kami selalu berusaha untuk tetap selangkah lebih maju dalam hal teknologi otonomi, sistem kontrol, dan algoritma navigasi,” ujarnya.

Salah satu tantangan terbesar dalam RoboBoat 2025 adalah memastikan bahwa sistem otonom kapal berjalan dengan sempurna secara real-time. Arundaya Pratama Nurhasan bersama Taib Izzat Samawi sebagai programmer lapangan tim Barunastra ITS memainkan peran penting dalam mengawasi dan mengatasi masalah sistem kontrol, jaringan, telekomunikasi, dan perangkat lunak navigasi selama kompetisi.

“Dalam situasi kompetisi, setiap detik sangat berharga. Ada momen di mana kami harus memperbaiki bug kritis dalam waktu kurang dari 30 detik, menulis ulang skrip Python, dan membangun ulang paket C++ CMake di lokasi. Kemampuan troubleshooting di bawah tekanan waktu yang ketat menjadi faktor kunci dalam kemenangan kami,” jelas Taib.

Keberhasilan ini menambah deretan prestasi gemilang Barunastra ITS, sekaligus memperkuat reputasi mereka sebagai tim robotika maritim otonom terbaik di dunia. Kemenangan ini tidak hanya membanggakan almamater mereka, tetapi juga mengangkat nama Indonesia dalam dunia teknologi robotika dan kecerdasan buatan.

Dengan kemenangan besar di RoboBoat 2025, Barunastra ITS kini semakin termotivasi untuk menghadapi tantangan berikutnya dan terus mendorong batas inovasi dalam teknologi maritim otonom. Kesuksesan ini merupakan bukti nyata dari semangat pantang menyerah dan kerja keras tim, serta menjadi langkah besar menuju pencapaian yang lebih besar di masa depan.