Hingga saat ini Departemen Desain Interior ITS telah menyediakan fasilitas pendidikan yang memadai terkait pengajar, fasilitas di dalam gedung, dan relasi yang ditawarkan. Pengajar yang disediakan berjumlah 14 orang  Dan dalam menuntut ilmu, mahasiswa dapat memanfaatkan 3 laboratorium sesuai bidang mata kuliah.

Terdapat tiga laboratorium dan fokus riset di departemen desain interior, Laboratorium Perilaku dan Lingkungan Interior, Laboratorium Sains Interior, dan Laboratorium Estetika dan Budaya.

Laboratorium ini mengembangkan dan meneliti hubungan antara manusia (sebagai penghuni interior) dengan desain interior dimana dia berada di dalamnya. Riset tersebut berfokus pada hubungan timbal balik dan adaptasi manusia dengan lingkungan interiornya. Analisa pada interior spatial behaviour menjadi landasan utama pada riset di laboratorium ini. Untuk daftar anggota LAB bisa dilihat disini

Laboratorium ini mengembangkan dan meneliti perkembangan estetika, transformasi budaya, dan metode desain interior. Kekayaan budaya di nusantara yang melimpah menjadikan luasnya kegiatan riset pada laboratorium ini. Kekayaan budaya nusantara ini akan memperkaya nilai estetika dan konsep desain interior sekaligus menjadi solusi bagi setiap tantangan desain yang ada.Untuk daftar anggota LAB bisa dilihat disini

Laboratorium ini mengembangkan dan meneliti perkembangan teknologi dan keilmuan bangunan serta lingkungan interiornya. Perkembangan riset tersebut berfokus pada tiga pilar penting sains interior yaitu pencahayaan, bunyi dan thermal di dalam interior. Perpaduan antara persyaratan dan standar dengan perkembangan teknologi ditiga bidang tersebut menjadi perhatian besar pada riset di laboratorium.Untuk daftar anggota LAB bisa dilihat disini