3 September 2018
Institut Teknologi Surabaya (ITS) turut membantu memulihkan kondisi Lombok, NTB, setelah digucang dua kali gempa 7 magnitudo. Bantuan yang diberikan berupa membangun rumah sementara Hunian Sementara (Huntara) ITS 1.0 di lokasi pengungsian.
“Upaya ini mengurangi kesan posko pengungsian yang sudah melekat selama satu bulan ini. Kami rasa sudah saatnya mereka membangun hunian sementara,” ungkap Kepala Pusat Studi Kebumian, Bencana, dan Perubahan Iklim (PSKBPI) ITS Lalu Muhammad Jaelani, Senin (3/9).
Lalu Jaelani mengungkapkan, lokasi pembangunan akan dipusatkan di Desa Rempek Darussalam yang terletak di utara Gunung Rinjani. Sebab, sehari setelah gempa besar kedua melanda, cukup banyak menghancurkan semua rumah di sana.
Tim PSKBPI ITS berfokus untuk menangani permasalahan di salah satu desa di Kabupaten Lombok Utara itu. Keterbatasan air, pemadaman listrik, menipisnya pasokan makanan, hingga terbatasnya jumlah terpal yang tersedia, menjadi beberapa alasan untuk memilih desa ini.
“Hunian ini kami desain untuk tahan hingga dua tahun dan menjadi penyambung kehidupan warga yang telah satu bulan tinggal di bawah terpal,” tambah pria asal Lombok itu.
Dengan memperhitungkan luas tanah dan jumlah jiwa dalam satu kepala keluarga, desain Huntara ITS 1.0 dibangun dengan ukuran 7,2 x 4,8 meter persegi. Proyek ini juga memanfaatkan bekas bangunan lama yang materialnya masih dapat dipakai. Seperti seng, kayu, dan batu bata.
Sementara itu, kebutuhan semen, triplek, serta alat pertukangan telah disediakan oleh ITS. Sejauh ini sudah 6 ton bahan semen dan triplek yang digunakan untuk membangun hunian sementara ini.“Material ini yang kami datangkan langsung dari Surabaya, sisanya akan dibeli di Lombok,” jelasnya.
Pembangunan tahap pertama telah dimulai dengan target 27 rumah di RT 04, dengan dana Rp 135 juta. Bermodalkan bantuan dana yang digalang oleh sivitas akademika ITS, alumni dan masyarakat luar, Huntara ITS 1.0 diharapkan dapat diduplikasi juga untuk 29 posko lain di bawah area kerja Posko Induk ITS.
“Semoga target 914 huntara nantinya dapat tercapai,” pungkas dosen Teknik Geomatika tersebut.
Kampus ITS, ITS News – ITS kembali berkontribusi dalam bidang kesehatan. Kali ini, Satgas Kemanusiaan DRPM ITS gelar kegiatan donor darah
30 Desember 2023, 12:12Kampus ITS, ITS News – Masih dalam semangat bulan suci Ramadan, ITS mengadakan Bakti Sosial kepada masyarakat sekitar kampus
27 April 2022, 08:04Kampus ITS, ITS News – KK IKA ITS berkolaborasi dengan Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) ITS kembali melakukan kegiatan peduli bencana
04 Maret 2022, 19:03