Prodi Teknologi Kedokteran dibentuk dengan visi menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi unggul dan bertaraf internasional dalam pengembangan inovasi yang berdaya guna dalam bidang teknologi kedokteran yang akan diwujudkan dengan pendekatan ilmu dasar kedokteran, bidang keteknikan dan desain. Dengan kemampuan tersebut, diharapkan setiap lulusan akan mampu untuk memenuhi tantangan dunia kerja di bidang rancang bangun dan inovasi teknologi kedokteran.
Pada Peraturan Rektor ITS No.15/2018 Pasal 15, Mahasiswa Program Sarjana dinyatakan lulus tahap sarjana apabila berhasil menyelesaikan seluruh beban studi sebanyak 144 sks termasuk tugas akhir, yang dibagi dalam tahap persiapan dengan beban studi 36 sks yang dijadwalkan dalam dua semester, dan tahap sarjana dengan beban studi 108 sks yang dijadwalkan dalam enam semester. Pengambilan setiap mata kuliah memiliki capaian pembelajaran yang ditargetkan oleh Program Studi tanpa nilai D dan E. Mahasiswa wajib memenuhi persyaratan nilai minimum salah satu bahasa asing dan Satuan Kegiatan Ektra kurikuler Mahasiswa (SKEM). Mahasiswa dengan potensi akademik yang unggul dan IPK yang tinggi berpeluang lulus dalam 3.5 tahun atau 7 semester.