Untuk kesekian kalinya Himpunan Mahasiswa Fisika ITS mengadakan Olimpiade Fisika se-Jawa timur. Namun, pada kesempatan ini ada sesuatu yang berbeda. Pelaksanan Olimpiade di selenggarakan di beberapa rayon atau daerah. Padahal tahun lalu kegiatan Olimpiade itu hanya dipusatkan kampus ITS, tepatnya jurusan Fisika.
Menurut, Andi Dwi Prasetyo, Ketua Olimpiade Fisika, memang dari pengalaman terdahulu, kegiatan ini cukup menghabiskan biaya untuk beberapa SMU yang berada di luar kota. Jadi SMU tersebut terpaksa tidak dapat berangkat karena biaya akomodasi cukup besar."Oleh karenanya kami, memberanikan diri untuk jemput bola ke sekolah-sekolah yang berada didaerah," terangnya.
Daerah yang menjadi tempat pelaksanan, antara lain Jember, Pamekasan, Bojonegoro, Malang, Kediri, dan Surabaya. Olimpiade itu sendiri diselenggarakan secara serempak kemarin Minggu (10/3) dimasing-masing daerah. Sedangkan keseluruhan peserta Olimpiade Fisika ini sekitar 130 tim atau 390 siswa, tiap tim terdiri dari 3 siswa.
Untuk wilayah Surabaya ditempatkan di SMU Negeri 5, diikuti oleh 47 tim. Masing-masing tim berasal dari sekolah yang ada disekitar Surabaya seperti Gresik, Sidoarjo, bahkan beberapa berasal dari Bangkalan, Madura.Padahal untuk wilayah Madura ditempatkan di Pamekasan. Alasannya jarak untuk ke Pamekasan samadengan jarak ke Surabaya. Tetapi mereka lebih memilih ke Surabaya. "Ada tiga tim yang berasal dari Bangkalan," terang salah satu panitia wilayah Surabaya.
Menariknya lagi, kegiatan ini akan juga dibuat program televisi. Dan itu semuanya dilakukan oleh mahasiswa sendiri mulai pengambilan gambar sampai dengan presenternya.(rom/li)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan