Di tengah kesibukannya mempersiapkan diri berlaga di arena Atlantic Challenge 2002 yang akan dilaksanakan di kota Maine Amerika Serikat bulan Juli mendatang, tim ITS menyempatkan diri untuk membuka pendaftaran bagi mahasiswa yang berminat akan kapal kayu dan ingin berlaga di kejuaraan yang sama, Atlantic Challenge.
"Mengingat ini adalah ajang internasional yang sangat luar biasa, maka kami mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Kami tidak ingin kejadian yang telah menimpa kami dialami juga oleh generasi selanjutnya, karenanya sejak awal kami sudah membuka rekruitmen. Hanya saja rekruitmen kali ini hanya dikhususkan untuk mahasiswa angkatan 2000 dan 2001 dengan pertimbangan, mereka lebih dapat mempersiapkan diri di tahun 2004 mendatang," jelas Sukisno, anggota tim Atlantic Challenge ITS.
"Rekruitmen memang dilaksanakan saat ini, karena kami (Tim Atlantic Challenge 2002, red) sedang menyelesaikan kapal kami, jadi kami mencoba melibatkan mereka dalam pembuatan kapal kayu yang sesungguhnya. Karena dari bangku kuliah kita sangat minim menerima mata kuliah tentang kapal kayu, disamping itu KP (Kerja Praktek) pun masih jauh jika dibandingkan dengan langsung terjun dalam pembuatan kapal ini. Jadi sedini mungkin kami coba perkenalkan kapal kayu dan persiapkan mereka dalam lomba Atlantic Challenge 2004 mendatang yang akan dilaksanakan di Prancis," tambahnya.
Rekruitmen kali ini bisa dibilang sulit, karena persyaratan yang diajukan lumayan berat ditambah lagi dengan waktu yang singkat. Pengumuman rekruitmen pada hari Rabu 27/03 kemarin, dan pendaftaran ditutup besok 2/04. Adapun persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon anggota antara lain, membuat essay tentang kapal kayu, essay tentang Atlantic Challenge dan essay tentang apa yang dapat diberikan dalam tim jika tergabung dalam tim Atlantic Challenge. Setelah itu diadakan serangkaian tes, diantaranya tes wawancara, fisik dan sebagainya.
"Kami memang sengaja memberikan tes serta persyaratan demikian, agar nantinya anggota yang tersaring benar-benar memiliki komitmen terhadap kelompoknya," lanjut Sukisno.(u-d)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan