ITS News

Minggu, 01 September 2024
16 Januari 2006, 13:01

ITS Buka Sekolah IT Berstandar Internasional

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Untuk mewujudkan tenaga professional bidang information technology (IT) dengan standar internasional, maka ITS akan membuka program pendidikan bernama NIIT Center of ITS (NCI). Dalam program internasional ini NCI bekerjasama dengan salah satu lembaga pendidikan IT terbaik dunia yaitu NIIT. NIIT dikenal sebagai institut terbesar nomor 1 di Asia, dengan memiliki 3800 center, beroperasi pada 44 negara di dunia dan berpusat di India. Hingga saat ini, NIIT telah mendapatkan banyak penghargaan internasional diantaranya dalam pengembangan kurikulum dan metodologi pengajaran kualifikasi NIIT.

Darmadji SSI MIKomp, Direktur NCI, menjelaskan tentang lembaga baru ini kepada ITS Online di ruang kerjanya. “NIIT bekerjasama dengan ITS membentuk lembaga bernama NCI, nantinya akan ditempatkan pula di kampus ITS,” tandasnya. Waktu yang ditempuh dalam studi ini yaitu dua tahun. Jika ingin menyelesaikan jenjang S1, hanya tinggal melanjutkan dua tahun lagi. Menariknya, kelanjutan studinya dapat diraih langsung di universitas ternama di luar negeri, tanpa melewati tes masuk. Diantara universitas top itu adalah Auckland Institute of Stadies New Zealand, Bolton University, University of Winnipeg- Canada, serta University of Northumbria-Newcastle-Inggris.

Nantinya, lanjut Darmaji, para mahasiswa NCI akan mendapatkan sertifikasi berstandar internasional. “Staf pengajarnya juga kami datangkan satu orang dari India, lainnya dari dosen ITS yang telah memiliki sertifikat NIIT,” kata pria asal Lamongan ini. Menariknya, tiap semester akan diberikan mata kuliah non IT. Misalnya, berturut-turut pada tiap semester (dari semester pertama hingga keempat) akan diberikan materi effective communication, interpersonal skills, Customer handing, dan International etiquettes. “Materi ini penting, karena containt ilmu saja belum cukup, harus dibekali dengan softskills yang bagus. Sehingga kami memasukkannya dalam kurikulum," paparnya.

Keunggulannya yang lain, tegas Darmaji, kurikulumya akan di up grade tiap enam bulan sekali. “Dan awalnya kami akan memakai bahasa campuran, Inggris dan Indonesia, tapi target ke depan kami akan gunakan bahasa Inggris dalam pengajaran. Sebab bahasa Inggris merupakan keharusan dalam IT, relative lebih gampang," tutur dosen berpenampilan sederhana ini.

Nantinya, NCI akan memiliki fasilitas berupa dua labolatorium yang selalu online dengan akses internet berkecepatan tinggi untuk tiap komputer yang dapat digunakan oleh siswa kapan saja. Masing-masing lab tersebut akan dilengkapi dengan 15 buah komputer. “Nantinya akan dibatasi satu ruang kelas berisi 15 mahasiswa. Memang ini membutuhkan biaya yang sangat mahal, tapi kami konsen pada efektivitas pengajaran bukan efisiensi. Efektif ya, efisiensi tidak,” jelas dosen jurusan Matematika ITS ini. Sekarang, rencananya tinggal menunggu renovasi kesiapan gedung “InsyaAllah launchingnya pada minggu kedua Februari mendatang,” pungkasnya mengakhiri wawancara. (th@/rin)

Berita Terkait