ITS News

Minggu, 29 September 2024
07 Maret 2006, 08:03

Seleksi Beasiswa, Medco Kenalkan Dunia Perminyakan

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Dikatakan Senior Public Relation Manager Medco, Kusnio, apa yang dilakukan perusahannya bertujuan agar mahasiswa penerima beasiswa mengetahui tentang apa yang dilakukan dan dikerjakan di dunia perminyakan. ”Kami tidak ingin mereka hanya menerima beasiswa tapi tidak mengetahui latar belakang perusahaan yang memberinya. Karena itu secara rutin tiap tahun kami lakukan bagaimana mengenalkan perusahaan kami kepada para mahasiswa calon penerima beasiswa,” katanya.

Selain bertujuan mengenalkan perusahaan yang bakal memberikan beasiswa, katanya menambahkan, kegiatan kuliah tamu ini juga diharapkan dapat memberikan gambaran tentang pekerjaan-pekerjaan dan bidang apa saja yang terbuka luas di dunia perminyakan. ”Bukan hanya itu, kami juga menginformasikan tentang perkembangan terbaru penggunaan teknologi di dunia perminyakan. Ini merupakan bagian dari perusahaan untuk melakukan transfer pengetahuan kepada para mahasiwa. Harapannya, setelah mereka mengetahui banyak, jika memang setelah menerima beasiswa dan lulus, mereka benar-benar berminat, tidak ada salahnya untuk melamar di perusahaan kami,” katanya.

Tentu saja, kata Kusnio, sepanjang bidang yang diambil mahasiswa itu membuka peluang untuk dilakukan rekruitmen. ”Kami akan lebih mudah menyeleksi calon karyawan yang memang telah menerima beasiswa dari Medco ketimbang yang belum. Paling tidak mereka telah mengetahui pekerjaan apa yang bakal mereka hadapi. Itulah salah satu alasan kenapa kami selalu merangkaikan kegiatan tes seleksi dengan kuliah pengenalan industri perminyakan,” katanya.

Menurutnya, bagi calon karyawan yang sudah mendapatkan beasiswa, tes yang dilalui hanya tinggal psikotes dan wawancara, karena memang kami telah memiliki data awal tentang mereka. ”Langkah ini bukan berarti kami memberikan ikatan kepada para penerima beasiswa. Mereka terserah saja mau memilih pekerjaan dimana saja setelah lulus, karena memang banyak dari para penerima beasiswa ingin bekerja di tempat lain,” katanya.

Itu sebabnya kata Kusnio menambahkan, seleksi menjadi bagian yang penting. ”Kami melakukan seleksi sendiri setelah sebelumnya para calon penerima menyerahkan indeks prestasi yang sudah kami tentukan nilai minimalnya. Tujuannya agar kami benar-benar memberikan kepada orang yang tepat,” katanya.

Kusnio mengungkapkan, tiap tahun perusahannya memberikan beasiswa ke beberapa perguruan tinggi sebanyak 400 orang. ”Untuk tahun ini yang mengikuti tes seleksi di ITS sebanyak 75 orang terdiri atas 67 mahasiswa ITS dan 8 orang mahasiswa Unair. ITS memang lebih banyak karena bidang dunia perminyakan sangat dekat dengan rumpun ilmu yang ada di ITS,” katanya.

Hingga kini, beasiswa yang diberikan Medco masih menjadi salah satu beasiswa yang dicari dan difavoritkan para mahasiswa ITS, karena nilai yang diberikan cukup besar, tiap mahasiswa  antara Rp 3,5 – Rp 6 juta per tahun. (humas/asa)

Berita Terkait