ITS News

Minggu, 29 September 2024
03 Juni 2006, 19:06

ITS Terbanyak Kirim Tim

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Kemarin, seluruh peserta diberi kesempatan menjajal venue asli. Hampir semua tim memanfaatkan kesempatan itu untuk beradaptasi dengan lapangan. AIRo, salah satu tim robot dari ITS, belum menemukan hasil maksimal saat uji coba kemarin. Saat mencoba di sirkuit asli, tiba-tiba mesinnya tidak terkendali. Seharusnya belok, malah berlari kencang lurus.

"Mungkin ada kesalahan di sensornya. Pasti kami perbaiki sampai perfect. Nanti malam kami melekan untuk besok, Mas," kata Bima Sena Bayu Dewantara, dosen pembimbing AIRo.

Selain ITS, tiga perguruan tinggi di Surabaya ikut ambil bagian dalam kontes robot terbesar di Indonesia itu. Ketiga kampus tersebut adalah Ubhara (robot Bamboo), Ubaya (robot Velocity), dan Univesitas Widya Mandala (Robo_74173). Dalam uji coba kemarin, ketiganya juga belum mendapatkan hasil memuaskan.

"Lantainya terlalu lengket. Roda robot tidak bisa berjalan cepat. Kami takut besok (hari ini, Red) malah lambat," ujar Johan Susanto, driver Robo_74173, ketika ditemui usai running test.

Dalam ajang tersebut, ITS boleh menepuk dada. Sebab, ITS tercatat sebagai perguruan tinggi yang terbanyak mengikutkan peserta. Yakni, sembilan tim (sembilan robot). Pesaing terberatnya, ITB, hanya diwakili empat tim. Tuan rumah UI hanya menerjunkan tiga tim robot. Ketiga perguruan tinggi tersebut memang dijagokan untuk juara.

Tim ITB memasang target juara pada KRI. "Kami belum tahu peta kekuatan juara bertahan. Tapi, kami siap bertempur melawan ITS. Pasti akan ada juara baru," ujar Meyrina Y.P., anggota tim robot The Blues dari ITB. Untuk diketahui, tahun lalu, pada kategori KRI, juaranya disabet tim ITS.

Berbeda dari tuan rumah yang hanya menurunkan dua tim robot KRI dan satu tim KRCI. Tampaknya, UI kekurangan SDM untuk even kali ini. Mereka memfokuskan tiga tim untuk meraih gelar juara semua.

"Kami semua bergabung dalam UI Robotics Team. Jumlah anggota yang bergabung hingga kini 50 orang. Tapi, yang aktif hanya 20 orang. Makanya, kami hanya mengirimkan tiga tim, tapi maksimal," ungkap Sendi, anggota tim Y-Masterpieces UI. Kontes Robot Indonesia dibuka hari ini oleh Mendiknas Bambang Sudibyo. (yud)

Berita Terkait