ITS News

Sabtu, 28 September 2024
16 November 2006, 10:11

Bandingan Sukses Ala Peter Drucker dan Aa Gym

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Hermin R Sarengat , Direktur General Electric Indonesia, menjadi salah satu pembicara yang didatangkan. Alumnus jurusan Teknik Mesin ITS ini memberikan materi managing by dream. “Awalnya anda harus tahu mimpi anda ke depan, lalu buatlah leap lompatan dalam hidup anda. You have something different with other. Seperti mahasiswa teladan ITS ini yang mempunyai sesuatu yang unik dan beda,” kata Hermin sembari menunjuk seorang mawapres ITS.

Hermien pun mengutip strategi suksess ala Peter Drucker, seorang pakar ekonomi di General Motors Amerika Serikat. “Step up your strategic plan, buatlah rencana strategis anda ke depan,“ ujar Hermien yang seringkali menyisipkan bahasa Inggris dalam presentasinya. Setelah itu, lanjutnya, buatlah network yang kuat.

“Kalau anda pengen kerja di food, anda harus kenal orang di food, boleh supplier, produsen atau lainnya. Ini harus anda capai jika ingin sukses di bidang ini,” tandas Hermien memberikan kiat.

Tips sukses Peter Drucker yang dipaparkan Hermien ternyata hampir sama dengan yang pernah dinyatakan ulama terkenal Abdullah Gymnastiar. Ada lima kiat sukses ualama yang biasa dipanggil Aa Gym ini adalah cakap bercita-cita, mampu menilai diri sendiri, cakap membuat strategi, cakap bersinergi dan berbuat baik tiap saat.

"Seringlah bertanya pada tetangga, teman atau orang yang profesional. Dengan menilai diri sendiri, anda akan tahu sesuatu yang berbeda pada diri anda,“ jelasnya. Hermien pun mengatakan bahwa semua yang dipaparkannya telah termuat dalam kitab Al Quran.

"Sepuluh tahun saya mempelajari ini dari Peter Drucker, tapi saya baru tahu jika all kiat ini sudah ada dalam Al Quran. Ilmunya sama. Seharusnya, jika saya tahu lebih awal, mungkin saya lebih sukses dari sekarang,“ tutur alumni ITS ini.

Menurut Hermien, strategi yang diberikan Peter hampir sama dengan Aa Gym. Yang berbeda hanya point networking dari Peter dan kiat berbuat baik setiap saat dari Aa Gym.

Di sela-sela penjelasan, Hermien menunjuk seorang staffnya, Irwan untuk memberikan games. "Suwe ora jamu, jamu godhong telo. Suwe ora ketemu, ketemu pisan pijet-pijetan,“ Irwan bernyanyi sembari menyuruh peserta berdiri dan memijat teman di sebelahnya. Peserta pun segera memisah antara putri dan putra sembari menyayikan lagu yang sama. Games yang diberikan sekitar 15 menit ini bertujuan meregangkan otot dan pikiran peserta. (th@/rif)

Berita Terkait