ITS News

Minggu, 29 September 2024
14 Desember 2006, 20:12

ITS Bangun Asrama Rp 28,5 M

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Pemancangan tiang pertama dilakukan kemarin oleh Direktur Bina Program Departemen Pekerjaan Umum (PU) Djoko Murjanto. Dia didampingi Wali Kota Bambang D.H. dan Rektor ITS Mohammad Nuh. Biaya pembangunan asrama tersebut berasal dari dana hibah asrama dalam proyek rumah susun sederhana sewa (rusunawa) dari Departemen PU.

Selain ITS, ada 11 perguruan tinggi negeri dan swasta lain yang juga mendapatkan dana hibah tersebut. di antaranya, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Diponegoro, Universitas Parahyangan, Universitas Padjadjaran, dan Universitas Andalas. "Asalkan, kampus memiliki tanah kosong. Bangunannya sederhana saja. Jika ingin bagus, bisa didesain sendiri. Seperti ITS, yah boleh saja," jelas Djoko.

Dana yang dianggarkan Departemen PU tahun depan sebesar Rp 420 miliar. Selain kampus, Departemen PU akan membangun 14 rusunawa lain.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Bambang D.H. berharap hibah serupa bisa menular ke kawasan industri Rungkut yang padat pekerja. Menurut dia, hal itu bisa mengurangi beban lalu lintas.

Asrama ITS nanti wajib ditempati mahasiswa baru (maba) selama setahun. "ITS berusaha memberikan tempat bagi mahasiswa untuk berinterkasi sosial seperti tinggal atau belajar bersama," kata Nuh, sang rektor.

Penerima award of honor dari Soka University itu menuturkan, interaksi sosial sangat membantu pembentukan karakter mahasiswa.

Dia menegaskan, pembangunan asrama mahasiswa tersebut tidak bakal menganggu bisnis indekos yang ramai di sekitar kampus ITS. "Kami tidak ingin mengambil rezeki orang. Makanya, program asrama ini hanya setahun. Setelah itu, mahasiswa bebas memilih tempat tinggal," ungkapnya.

Asrama mulai ditempati pada Agustus tahun depan. Nuh menyatakan, perabotan asrama mencapai Rp 3 miliar-Rp 5 miliar. "Serta, untuk urukan Rp 1 miliar. Kami harus mencari sendiri. Tapi, pemprov akan membantu. Kami berharap pemkot juga ikut serta seluruh stakeholder ITS," ujarnya. (ara)

Berita Terkait