ITS News

Sabtu, 28 September 2024
27 Desember 2006, 15:12

ITS Terima ISO 9000:2000

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Management Refresentative ISO 9000:2000 ITS, Ir Arie Kismanto MSc, Selasa (26/12) siang mengatakan, dalam waktu dekat ada tiga satuan manajemen besar di lingkungan ITS yang akan mendapatkan sertifikat itu, masing-masing tiga biro, meliputi Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK), Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK), dan Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI). “Untuk ketiga biro ini paling lambat pertengahan Januari 2007 sudah akan diterimakan sertifikat ISO-nya,” tandasnya.

Selain ketiga biro itu, imbuh Arie, ITS juga telah mengajukan bidang manajemen aset dan dua jurusan, masing-masing Jurusan Teknik Sipil dan Jurusan Statistika untuk mendapatkan ISO. ”Untuk dua yang teakhir ini diperkirakan akan diterimakan pada pertengahan Maret 2007. Saat ini serangkaian pelatihan dan persiapan untuk memperoleh sudah dilakukan lebih dari 50 persen,” paparnya.

Arie mengungkapkan, jika nanti ITS mendapatkan ISO, maka ITS akan menjadi perguruan tinggi negeri pertama yang mendapatkan pengakuan ISO dari lembaga yang selama ini mengeluarkan sertifikat itu secara resmi. ”Memang ada beberapa perguruan tinggi yang menyatakan telah memenuhi standar ISO, tapi ketika ditanya siapa yang mengeluarkan dan mengakui sertifikat itu, mereka tidak dapat membuktikan, karena memang kualifikasi ISO-nya merupakan bagian dari modifikasi yang ada di lapangan, sehingga tidak berstandar. ITS akan memulainya dengan pemenuhan standar itu, dan ada lembaga resmi yang mengakreditasinya,” lugas Arie.

Dijelaskannya, ISO yang diterima ITS merupakan bagian dari komitmen dalam meningkatkan quality management system sesuai yang diharapkan para steakholder. ”Atas dasar itu, maka ITS memandang penting untuk menstandarkan bagian-bagian layanannya untuk mendapatkan ISO. Jadi kami mulai dari bagian-bagian yang terkecil terlebih dahulu, baru kemudian mengarah ke yang lebih besar, karena memang ISO merupakan standar kualitas untuk item-item tertentu. Kali ini ITS meng-ISO-kan quality management system untuk BAAK, BAUK, BAPSI, Manajemen Aset, dan dua jurusan,” ungkapnya.

Apa yang nanti akan dirasakan oleh steakholder secara signifikan setelah ITS memperoleh ISO? Arie Kismanto menjelaskan, pada tahap awal bentuk-bentuk layanan yang disiapkan adalah mengacu pada keinginan atau pemenuhan harapan customer terhadap ITS. ”Dalam waktu enam bulan berikutnya pemberian ISO akan ditinjau kembali, apakah ada kemajuan dan perkembangan dari upaya untuk memenuhi harapan kastamer? Jika tidak pemberian ISO itu bisa ditinjau ulang atau bahkan dicabut. Tapi karena apa, yang dilakukan ITS merupakan komitmen bersama untuk meningkatkan mutu layanan, ke depannya diharapkan akan terus ada perubahan dan kemajuan yang tetap mengacu pada keinginan kastamer,” kata Arie.

Atas dasar itu pulalah, lanjutnya, pemberian sertifikat ISO kepada ITS tidak bisa dipersamakan dengan lembaga lain, meski sama-sama berasal dari sebuah lembaga pendidikan. Ini karena faktor penentunya berbeda, mungkin standarnya sama, tapi keinginan dari para steakholder ITS akan berbeda dengan stakeholder perguruan tinggi lain yang juga sama-sama mendapatkan ISO. ”Inilah yang harus dipahami dan dimengerti oleh masyarakat, sehingga tidak asal melihat ISO sebagai satu-satunya jaminan layanan mutu,” pungkas Arie. (humas/th@

Berita Terkait