Merah menyala memenuhi setiap sudut jalan yang berada tepat disamping Balai Kota Surabaya. Warna khas Teknik Mesin tersebut ternyata mampu mencuri perhatian pengguna jalan serta masyarakat sekitar. Animo masyarakat yang turut berperan serta dalam beberapa kegiatan baik sebagai peserta maupun pengguna jasa pun cukup antusias. Kegiatan ini pun menjadi yang terbesar bagi Teknik mesin sendiri dalam beberapa tahun terakhir.

Ditemui disela-sela kesibukannya, Jibril, mahasiswa Teknik Mesin angkatan 2004 yang bertindak sebagai ketua pelaksana mengatakan selain terbesar Pekan Mekanika kali ini juga merupakan kegiatan yang istimewa. Salah satunya dilaksanakan dalam rangka ulang tahun Teknik Mesin ke-50. ”Merupakan kebanggaan bagi kami karena Pak Nuh (Pejabat Sementara Rektor ITS, Red)juga berkesempatan untuk membuka acara pada hari ini,” ujar Jibril.

Secara konsep tidak ada yang berbeda dengan jenis kegiatan tahun lalu. Hanya saja, kali ini kegiatan yang semula berjalan sendiri-sendiri dijadikan satu dalam Pekan Mekanika. ”Selain supaya terkonsep dengan lebih baik, kegiatan ini dapat mempermudah dalam pembagian sumber daya yang ada” ujar Jibril lagi. Mahasiswa berkacamata ini juga mengungkapkan untuk kegiatan berjenis lomba sasarannya lebih diperluas sehingga pesertanya jauh lebih banyak dibanding tahun lalu.

Terdapat empat rangkaian kegiatan pada hari dimana hampir seluruh mahasiswa mesin menyempatkan untuk datang. Dua diantaranya merupakan lanjutan dari babak penyisihan yang dilakukan beberapa hari sebelumnya. Keduanya adalah Mechanic’s Skill Competition (MSC) dan Festival band SMU dan SMP se-jawa Timur. Untuk Festival Band diambil 10 band dari babak penyisihan dan tampil pada acara puncak hari itu.

Band-band ini kan memperebutkan hadiah Rp 3.250.000, trophy, dan best player award. Untuk MSC, dari total 172 peserta yang mengikuti penyisihan di beberapa wilayah Jawa timur, hanya 25 yang berlaga di semifinal hari sebelumnya. 15 tim yang akan bertanding pada final akan memperebutkan hadiah uang, Piala Bergilir Gubernur, Piala Rektor, alat pembinaan, dan magang.

Kegiatan lainnya adalah Engine Tune Up, service sepeda motor Honda tahun 2001 ke atas. Servis plus oli gratis ini melayani 150 pengendara pada hari itu. Yang terakhir adalah Mesin Time Rally. Kejuaraan terbuka yang diadakan kali kedua ini mengangkat tema Safety Driving without Pollutant.

Acara yang dibagi dalam tiga kelas, alumni, mahasiswa, dan umum ini diawali dengan seminar Biofuel hari sebelumnya (10/3). Tujuan kegiatan ini adalah untuk menggalakkan berkendara tanpa mengotori udara dengan polusi asap kendaraan. (Zn/rif)