Akhir-akhir ini kampus kita disibukkan akan dua hal. Yang pertama mengenai pemasangan lampu hias di sepanjang jalan taman alumni dan gerbang ITS serta di bundaran ITS. Hiasan ini tentunya memberikan warna tersendiri pada malam hari terutama bagi yang suka jalan-jalan di malam hari. Tetapi di lain sisi, ada pertanyaan mendasar yang muncul mengapa lampu-lampu hias tersebut dipasang ? ironisnya pada siang hari, kampus kita mengalami pemadaman listrik yang berakibat pada jalannya perkuliahan. Berbagai umpatan terkadang menghiasi saat-saat listrik padam, karena masing-masing orang punya kepentingan yang berbeda-beda. Namun yang perlu kita cermati adalah bagaimana dua hal tersebut bisa terjadi seakan disengaja ? tetapi yang lebih penting adalah bagaimana mengatasi hal-hal tersebut sehingga International Recognation-nya ITS tidak sia-sia.
Yang kedua adalah semua civitas akademika berlomba-lomba memberikan ucapan selamat dan sebagainya kepada Muhammad Nuh, mantan rektor ITS, yang notabene diangkat presiden sebagai Menteri Komunikasi dan Informasi. Sebagai salah satu mahasiswa ITS, saya sangat bangga dengan pengangkatan tersebut. Ada dua hal yang muncul dibenak saya mengenai pengangkatan ini, yang pertama adalah kebanggaan. Pak Nuh merupakan sosok yang ideal sebagai menteri karena beliau memiliki basic bidang ICT. Terlebih lagi ITS akan mempunyai posisi yang sangat strategis di dunia pendidikan Indonesia. Yang kedua adalah ketakutan, mengapa ? Hal ini dikarenakan karena kita terlalu bangga sehingga melupakan hal yang penting. Mengenai posisi ITS sendiri kedepannya. Posisi ITS secara tidak langsung akan dibawah pemerintahan, sehingga segala sesuatu yang berhubungan dengan mahasiswa akan semakin dibatasi. Untuk menjaga reputasi ITS, bisa jadi pihak institut akan berusaha tampil ”baik” di depan pemerintahan. Ketakutan saya adalah ketika kritikan kita tentang berbagai kebijakan pemerintah akan dibatasi oleh pihak institut.
Namun semua itu hanya ketakutan saya saja, semoga Mahasiswa ITS masih sadar akan siapa diri mereka dan apa yang bisa mereka berikan untuk bangsa dan negara. Semoga kita bisa memberikan yang terbaik bagi semua. Amin. Vivat!!!
Tantra Rifai PWK’04
tantra@urplan.its.ac.id
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan
Kampus ITS, ITS News — Proses pembuatan batik sebagai warisan tanah air seringkali melibatkan penggunaan zat pewarna sintetis yang
Kampus ITS, ITS News — Terdapat lebih dari 13.000 sumur minyak terbengkalai di Indonesia yang memiliki potensi sebagai sumber energi