ITS News

Jumat, 27 September 2024
26 Mei 2007, 13:05

Bareng, Dua Mantan Pembantu Rektor Jadi Guru Besar

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Lagu Indonesia Raya dan hymne ITS melantun merdu mengiringi pembukaan rapat senat ITS dalam pengukuhan guru besar di Graha Sepuluh Nopember, Sabtu (27/5). Sebagaimana upacara pengukuhan guru besar pada umumnya, acara dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan menteri pendidikan, daftar riwayat hidup, dan orasi ilmiah.

Duduk di barisan depan jajaran senat ITS, dua guru besar yang dikukuhkan, Prof Dr Ir Achmad Jazidie MEng dan Prof Ir Raden Sjarif Widjaja PhD nampak sumringah.

Saat tiba sesi orasi ilmiah, Prof Dr Ir Achmad Jazidie MEng mendapatkan giliran pertama. Membawakan pidato berjudul Pemanfaatan Kelebihan Derajat Kebebasan Untuk Pengaturan Gerak Robot, pakar robot ITS ini dengan panjang lebar membahas pemanfaatan kelebihan derajat kebebasan untuk pengaturan impedansi pada robot redundant.

Sementara itu, Prof Ir Raden Sjarif Widjaja PhD melanjutkan kesempatannya. Di sana ia membawakan orasi berjudul Knowledge Based Marine Cluster Industry sebagai Dasar Perencanaan Strategis Industri Perkapalan di Indonesia.

Dengan bertambahnya guru besar di ITS, menurut Rektor ITS, Prof Ir Priyo Suprobo MS Phd, hal ini menunjukkan akan semakin kuatnya posisi ITS dalam persaingan edukasi Nasional. Selain itu, target yang ditetapkan Menteri Pendidikan Nasional pun dapat dipastikan terpenuhi.

Kepada dua guru besar itu, Probo juga berpesan bahwa menjadi guru besar bukanlah akhir dari perjuangan. Tapi merupakan langkah awal untuk terus berkarya."Salah satu yang dapat kita lakukan adalah turut mengembangakan kemampuan research ITS agar makin mumpuni," tutur Probo.

Secara khusus, kepada Prof Dr Ir Achmad Jazidie MEng, Probo juga berpesan agar Jazidie turut serta memajukan kemajuan robotika ITS. "Karena Pak Jazidie ahli robot, jadi saya titip pada agar menjaga tradisi juara kita, robot ITS harus terus juara," pesan Probo.

Untuk Prof Ir Raden Sjarif Widjaja PhD, Probo menitipkan Pusat Desain Kapal Nasional agar terus mengembangkan produknya."Diharapkan, kita ke depan benar-benar menjadi ujung tombak perkapalan di Indonesia," ungkap Probo.

Dengan bertambahnya dua guru besar ini, maka jumlah total guru besar di ITS adalah 55 orang. Untuk diketahui Prof Dr Ir Achmad Jazidie MEng adalah guru besar ketujuh jurusan Teknik Elektro ITS. Sedangkan Prof Ir Raden Sjarif Widjaja PhD merupakan guru besar pertama untuk Teknik Perkapalan ITS. (f@y/th@)

Berita Terkait