Memang sudah tradisi bahwa pengumuman hasil SPMB adalah hal yang dinanti-nanti para siswa yang ingi berganti nama menjadi seorang mahasiswa. Seperti halnya tahun ini, sebelum pengumuman dipasang sudah banyak siswa yang antri ingin melihat.

Sekitar pukul 21.30 ketika pengumuman hasil SPMB 2007 akan dipasang, banyak siswa yang tidak sabar melihat hasil pengumuman tersebut. Mereka tidak mau ketinggalan melihat momen yang bersejarah dalam karir mereka di dunia pendidikan.

Salah satunya Fajar, yang datang jauh-jauh dari Sidoarjo hanya untuk melihat hasil pengumuman itu. Dia mengaku bahwa dirinya ingin melihat lebih awal dan memastikan bagaimana statusnya. ”Kalau diterima ya syukur Alhamdulillah, tapi kalau tidak diterima bisa langsung dafar D3 untuk alternatif,” ujarnya .

Peserta SPMB dari SMA Hang Tuah ini sangat berharap dapat lulus seleksi ini karena dia pikir jalur SPMB merupakan jalur yang paling murah dibandingkan jalur – jalur yang lain. "Temen saya lewat jalur PMDK umum dikenakan biaya sepuluh jutaan, makanya saya berharap banget sama SPMB,” tambahnya.

Pagi keesokan harinya (3/8) ketika kertas pengumuman sudah tertempel di papan, banyak siswa mulai berdatangan. Mereka semua datang dengan penasaran, hal ini terlihat dari mimik wajah mereka yang tegang ketika mencari namanya dalam daftar pengumuman itu. Namun raut muka tiba-tiba berubah total ketika mereka melihat namanya tercantum dalam urutan daftar itu. Sebaliknya bagi yang namanya tidak ada wajah mereka langsung pucat, kecewa tampak jelas dari sinar mata.

Seperti Wawan, Siswa dari SMA 5 Surabaya yang terpaksa menahan tawa karena namanya tidak tercantum dalam daftar pengumuman. Dia melihat pengumuman itu hanya untuk memastikan, karena dia sempat tidak percaya kalau dirinya tidak lulus. ”Sebenarnya saya kemarin malam sudah lihat di internet tapi nama saya nggak ada, saya kurang yakin dengan hal tersebut, makanya saya datang kesini.” tandasnya .

Selain para siswa, juga tampak beberapa bapak–bapak dan ibu-ibu melihat pengumuman tersebut. Mereka ingin melihat bagaimana hasil dari kerja keras yang dilakukan putra–putri mereka selama sebulan terakhir.

Ada juga yang hanya untuk melihat hasil temannya atau familinya. Fajar, salah seorang mahasiswa angkatan 1998 yang telah lulus dari ITS datang ke papan pengumuman karena dimintai tolong adiknya melihat pengumuman. Namun dia terpaksa harus berbesar hati karena adiknya kurang beruntung pada seleksi tahun ini.

Bagi mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi dan dinyatakan diterima di ITS wajib melakukan test kesehatan tanggal 6-9 Agustus untuk calon mahasiswa dari Jawa Timur dan tanggal 9-12 Agustus dari luar Jawa Timur di Medical Centre ITS. Peserta juga diwajibkan melakukan daftar ulang dengan membawa persyaratan bukti pembayaran, hasil test kesehatan, 1 lembar foto kopi STTB yang sudah dilegalisir, 3 lembar pas foto ukuran 3×4, surat keterangan tidak mengkonsumsi atau mengedarkan narkoba, dan surat pernyataan bahwa dalam satu tahun pertama tidak boleh mengikuti kegiatan kemahasiswaan kecuali yang diizinkan oleh Rektor dan Pembantu Rektor III.(@nx/jie)