ITS News

Jumat, 27 September 2024
14 September 2007, 21:09

Open Talk, Ajak Mahasiswa Lebih Berprestasi

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Prof Drs Ec Ir Riyanarto Sarno MSc PhD, Dekan FTIf yang baru, dihadapan mahasiswanya mengajak bersama menciptakan suasana kampus yang nyaman dan menyenangkan. Ia berharap kampus tak hanya dianggap sebagai tempat kuliah, tapi juga menjadi tempat untuk menuangkan inspirasi dan inovasi. "Jadikan kampus kita ini sebagai tempat yang menyenangkan, jangan hanya untuk kuliah. Masa mahasiswa hanya kuliah dan pulang melulu dalam kesehariannya?," ungkap pria yang akrab dipanggil Riyan ini.

Sebenarnya, lanjut Riyan, banyak sekali di ITS ini lomba yang digelar untuk mahasiswa. Tapi sayang minat dari mahasiswa FTIf masih sangatlah kurang. Karena itu, Riyan juga menghimbau kepada mahasiswa untuk lebih berinovasi dalam lomba-lomba tersebut. "Kalian siapkan turut serta mengangkat nama baik ITS?," tanya Riyan diikuti senyuman mahasiswa dan baru mendapat jawaban tegas setelah diulang kedua kalinya.

Menurut Riyan, untuk menjadi yang terbaik dalam setiap lomba, ada satu kata kunci yang harus dimiliki mahasiswa FTIf yakni tampil beda. Lebih jauh ia menjelaskan bahwa paradigma mahasiswa saat ini bukan sekedar lulus dengan IPK tinggi, kerja di perusahaan terkemuka, dan mendapat gaji tinggi, tapi terobosan dalam menciptakan produk yang handal serta bermanfaat itu yang dicari.

Kemudian Riyan menggambarkan bagaimana produk IT (Information Technology) di Indonesia ini yang 95 persen dibanjiri oleh produk asing. "Produk lokal kurang dari lima persen. Apakah kalian rela jika Indonesia sepenuhnya menjadi consumer? Inilah saatnya kalian tampil menjadi inovator-inovator baru. Beranilah tampil beda," tutur Riyan menyemangati mahasiswa.

Hal senada juga disampaikan oleh Pembantu Dekan (PD) III FTIf, Bambang Setiawan SKom MKom. Menangani masalah kemahasiswaan, Bambang menegaskan jika sudah saatnya mahasiswa FTIf harus mampu menunjukkan prestasinya. "Khususnya para mahasiswa baru, mereka seharusnya lebih digenjot untuk berprestasi. Dan inilah pentingnya mengapa pelatihan semacam karya tulis ilmiah harus diberikan kepada mereka selagi mereka masih semester 1," jelas Bambang.

Khusus berkenaan dengan maba, Bambang juga menyempatkan diri untuk menyoroti proses Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) di FTIf. Ia berpesan agar aksi kekerasan di OMB dihilangkan, dan senior hendaknya membimbing adik-adiknya ke arah hal yang lebih positif, khususnya dalam bidang akademiknya.

Berbicara seputar OMB, Dr Agus Zainal Arifin SKom MKom, PD I FTIf sekarang, dalam uraiannya menceritakan bagaimana respons orang tua mahasiswa akan kekhawatiran mereka jika terjadi kekerasan dalam OMB. "Mereka bahkan sampai membentuk sebuah gank orang tua bernama IKOMA FTIf," kata Agus disambut tawa mahasiswa.

Lebih lanjut, dalam penjelasannya Agus juga menyoroti kondisi akademik mahasiswa FTIf secara umum. Ia merasa prihatin akan kompetensi mahasiswa yang semakin tahun semakin menurun, khususnya dalam hal programming. "Angkatan saya dulu rata-rata bisa menguasai setidaknya sepuluh bahasa pemograman. Sekarang? tiga bahasa pemograman saja katanya sudah mau muntah," sindir Agus diikuti gemuruh tawa mahasiswa.

Padahal, imbuh Agus, programming merupakan kompetensi utama khususnya mahasiswa Informatika. Dan untuk mengatasi masalah tersebut, kini dosen-dosen di fakultas dihimbau untuk menggalakkan bidang programming-nya. "Jadi jangan heran kalau sekarang dosen-dosen mata kuliah anda banyak memberi tugas programming," kata Agus.

Dalam cara Open Talk tersebut, selain PD I dan PD III, tak ketinggalan pula PD II, Ir. Khakim Ghozali memberikan sambutannya. Menangani masalah kepegawaian dan keuangan, Khakim mengaku kaget ketika baru saja dilantik menjadi PD II."Saya baru tahu ternyata PD II banyak juga ya masalahnya," kata Khakim disambut tepuk tangan peserta Open Talk.

Acara ramah tamah antara pejabat baru dan mahasiswa FITf yang diadakan di ruang kelas TC 103-TC 104 ini berakhir ketika waktu menjelang maghrib dan dilanjutkan dengan buka bersama.(f@y/rif)

Berita Terkait