ITS News

Jumat, 27 September 2024
23 November 2007, 08:11

PBB Ajak ITS Teliti Manfaat Lumpur Lapindo

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Keinginan kerjasama tersebut dibahas tim UNEP saat mengadakan pertemuan dengan Rektor ITS Prof Ir Priyo Suprobo MS PhD, Jumat (23/1). Pertemuan yang berlangsung di ruangan Rektor ITS tersebut dihadiri juga oleh para pakar ITS yang kompeten terhadap masalah lumpur.

Mereka adalah Prof Ir Noor Endah Mochtar (pakar geoteknik dan lingkungan) dan Prof Ir Perry Burhan (pakar geokimia organik), serta dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM). Sedangkan tim dari UNEP antara lain John Carstensen, Senior Programme Officer dan John Mclachlan-Karr, Technical Assistant UNEP.

Topik yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah Re-engineering and utilizing mud flow. Intinya, bagaimana lumpur Lapindo dapat dimanfaatkan dengan maksimal, apakah digunakan sebagai bahan bangunan, perluasan area wet land, mangrove ataupun pantai.

Untuk keperluan itulah, UNEP mempercayai ITS untuk mengadakan studi penelitian tentang pemanfaatan lumpur Lapindo. “ITS memiliki data yang lengkap mengenai lumpur Sidoarjo ini, jadi kami memilih ITS untuk melakukan studi penelitian tentang pemanfaatan lumpur tersebut,” jelas John Carstensen ditemui usai pertemuan.

Dalam hal ini, ITS nantinya dibiayai oleh donatur yang dananya diterima oleh UNEP. “Dana yang disalurkan tersebut untuk mempelajari pemanfaatan lumpur Lapindo,” ujar Prof Priyo Suprobo yang biasa disapa Probo. Menurutnya, studi penelitian akan dilakukan selama empat bulan yang akan dimulai akhir November nanti. ITS sendiri akan melibatkan ahli-ahlinya dalam penelitian ini, mulai dari ahli lingkungan, survei, hidrologi, biologi dan pantai.

Hasil dari studi penelitian ini, lanjut Probo, nantinya dilaporkan antara lain kepada PBB, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dan Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) sebagai referensi penanganan lumpur Lapindo lebih lanjut. (humas/th@)

Berita Terkait