ITS News

Selasa, 03 September 2024
31 Januari 2008, 13:01

1/2 Pahlawan

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Pahlawan???Secara gamblang seorang pahlawan adalah seorang yang berjasa serta orang yang rela mengorbankan jiwa,raga serta hartanya. Seorang pahlawan tentunya lebih mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan pribadinya maupun golongan manapun. Banyak pahlawan yang telah kita kenal sejak kita masih duduk dibangku sekolah dasar, baik pahlawan pra kemerdekaan maupun pasca kemerdekaan. Sejarah pun telah mencatat, begitu banyak pengorbanan yang telah beliau-beliau berikan bagi dan untuk rakyatnya. Dan gelar pahlawan pun cukup beraneka ragam namanya, mulai dari pahlawan nasional, pahlawan revolusi hingga pahlawan proklamator.

Saat ini, pro dan kontra gelar pahlawan yang akan diberikan kepada mendiang Alm. Jendral Prn. H. M. Soeharto menjadi topik pembicaraan yang hangat oleh berbagai pihak. ada pihak yang setuju gelar pahlawan itu di sandang oleh smiling jendral ini, mengingat jasa -jasa yang telah beliau sumbangkan untuk pembangunan di Bumi Pertiwi ini. Tapi tak sedikit pula pihak yang secara terang-terangan untuk menolak pemberian gelar pahlawan kepada mantan orang nomor satu di Indonesia ini, karena luka yang ditorehkan, tak peduli kerabat ataupun handai taulan. Dan luka itu itu sudah terpatri hingga sulit untuk disembuhkan. Apotek manapun tidak menjual obat untuk luka yang kronis ini.

Karena luka itu hanya bisa disembuhkan dengan obat maaf yang harus dibayar dengan harga yang “sama”. Dan manusia tetaplah manusia, tidak pernah sempurna. Manusia pasti dan akan terus merasa kurang dan rasa ketidakpuasan itu selalu saja mengintai di hati.

Dimasa lampau, 32 tahun negara yang katanya gemah ripah loh jinawi ini pernah dipimpinnya. Hingga semerbak harum namanya pun sampai di seluruh pelosok dunia. Tapi disaat yang bersamaan, ratusan bahakan ribuan orang merasakan pesakitan dan harus menahan sakit iru hingga masa itu usai, tanpa bisa melakukan apaupun. Itulah gambaran kenangan yang masih dan mungkin akan dikenang. Dan kenangan yang disimpan setiap benak tidaklah sama, karena perlakuan yang diterima pun tidaklah sama.

Jadi, biarlah gelar pahwan itu terpatri dalam sanubari masing-masing untuk siapa, apa jasanya, bagaimana jasanya. Karena sejatinya, seorang pahlawan tidak akan pernah menuntut bagaimana perlakuan yang akan diterima, bagaimana masa depannya kelak. Tapi seorang pahlawan, akan dan terus memberikan pengorbanan yang sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyatnya tanpa meminta imbalan apapun. seperti mentari yang menyinari bumu dengan sinarnya yang hangat tanpa meminta imablan.

Siti Makkatur Rohmah
Mahasiswi Fisika-FMIPA

Berita Terkait

ITS Media Center > Opini > 1/2 Pahlawan