Workshop yang dimulai sejak pukul setengah tiga sore ini mengulas tentang pengoperasian Software 3DS MAX yang umum digunakan untuk menampilkan objek dalam bentuk tiga dimensi. 3D Solusindo selaku trainer workshop ini membawakan materi dalam Software 3DS MAX keluaran terbaru versi sembilan.

Menurut penanggung jawab acara, Muhammad Agung, mengatakan workshop ini dibatasi hanya untuk 30 peserta. Sementara materi workshop cenderung mengarah pada pengenalan Software 3DS MAX untuk level pemula hingga menengah. “Pertimbangan kami mengadakan workshop ini karena 3DS MAX adalah software yang umum digunakan dalam FGTA,” ungkapnya.

Selain workshop, 3DS MAX juga akan tampil dalam bentuk seminar yang akan diselenggarakan di hari keempat LCEN. Sedangkan untuk hari ketiga masih akan dijumpai workshop Animasi serta Robosoccer. Serta masih ada pula workshop game untuk SMA di hari keempat.

Berkah Pedagang
Sementara itu, di pelataran Graha, sejumlah kios dadakan dibuka mengiringi LCEN. Mulai dari crepes hingga pentol goreng pun dijual di salah satu sudut yang ditata menyerupai kafe. Antrian panjang juga tampak di stan yang menjual es krim cone. Maklum saja, harga es krim yang dijual relatif murah yaitu Rp 2.500,00 per buah. Walaupun pembelinya notabene adalah panitia yang kelelahan setelah seharian bertugas.

Di sisi lain, keseriusan panitia menggarap even ini tampak dalam prioritas keamanan yang diberikan. Di depan pintu masuk sengaja disediakan tempat penitipan barang. Pengunjung dipersilakan untuk menitipkan tas maupun barang lain pada panitia. Bahkan pengunjung juga diberi kertas kecil berisi daftar barang elektronik yang dibawanya yang harus ditunjukkan di Pintu Keluar. Hal ini untuk mengantisipasi kehilangan barang baik dari pengunjung maupun dari pihak penyelenggara. Tak heran, prosedur pengamanan seperti ini diterapkan mengingat LCEN sebagai even skala nasional tak lepas dari berbagai perangkat elektronika di setiap sudutnya. (tyz/th@)