ITS News

Senin, 30 September 2024
06 November 2008, 20:11

Gelar Workshop, Ajak Masyarakat Mandiri Energi

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Diungkapkan oleh Prof Dr Ir I Gede Wibawa M Eng, ketua panitia workshop, ITS  memiliki peran sebagai pembina dalam pengembangan teknologi dan pasca produksi bagi masyarakat. Karenanya, ITS juga melibatkan masyarakat yang memproduksi biofuel sebagai pembicara dalam workshop ini. "Tak hanya itu, masyarakat juga memamerkan berbagai produk energi alternatif yang dibuat oleh mereka sendiri dalam pameran," ujar Gede.

Selain mengajak masyarakat, acara yang digagas oleh Pusat Studi Energi dan Rekayasa Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ITS ini juga menghadirkan pembicara kompeten lainnya. Diantaranya, Dr Ir Unggul Priyanto M Eng, Deputi Pusat Teknologi Pengembangan Sumberdaya Energi BPPT. Dalam kesempatan tersebut, Unggul membahas secara detail apa sebenarnya energi alternatif itu, bagaimana cara membuatnya, dan seperti apa manfaatnya.

"Bahan Bakar Nabati ini merupakan sumber energi yang bisa diperbaharui sehingga kemungkinan munculnya masalah karena kehabisan sumber energi bisa diantisipasi," jelas Unggul.

Aneka Produk dalam Pameran Energi
Acara workshop energi ini juga disertai dengan pameran aneka produk. Dalam pameran tersebut, ditampilkan berbagai produk biofuel hasil karya masyarakat seperti bioethanol dan biopremium. Selain itu, ada juga pameran yang menyajikan aneka kegiatan usaha masyarakat seperti budidaya kacang koro pedang, singkong “Jumadi”, dan tanaman kumis kucing.

Stan yang cukup unik ditampilkan oleh grup ITS sendiri.  Stan ini menampilkan alat pembuat ethanol untuk skala pedesaan. Proses kerjanya sangat sederhana. Dengan menggunakan gula tetes sebagai bahan baku, alat ini mengubah gula tersebut dalam tiga tahap, yaitu pemrosesan, penguapan, dan pendinginan.

Antusiasme pengunjung pameran produk energi ini ternyata cukup tinggi. “Masyarakat banyak yang tertarik karena mereka merasa sudah waktunya mencari pengganti minyak tanah," papar Boedi, salah seorang penjaga stan ITS.(nrf/m6/f@y)

Berita Terkait