ITS News

Sabtu, 05 Oktober 2024
14 Maret 2009, 10:03

Bantu Pendidikan Lewat Kuliah Kerja Nyata

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Salah satunya adalah Abdul Nafi. Sejak September 2008 lalu ia diterjunkan untuk memberikan pendampingan ke SMKN 2 Lamongan. Wajar, sekolah itu baru saja diresmikan Juni 2008, jadi siswa-siswa yang bersekolah disana baru kelas satu saja.

Di sana, ia diserahi tugas untuk mengajar bidang keahlian Teknik Komputer dan Jaringan. Pada awal ketika disuruh mengajar, ia mengaku agak kesulitan. Walaupun ia pernah menjadi guru privat, tapi kali ini murid yang dihadapinya jauh lebih banyak. “Ini pengalaman baru buat saya,“ ujar pria peraih medali emas PIMNAS XX di Bandar Lampung ini.

Setiap minggu, ada tiga hari jadwal mengajar yaitu Senin, Selasa, dan Sabtu. Sedangkan hari lainnya, ia ditugasi untuk membimbing praktikum di sana. Ia juga merintis berdirinya ekstrakulikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR) di sekolah tersebut. “Maklum sekolah baru, jadi masih belum ada kegiatan apa-apa,” ujar mahasiswa S1 Lintas Jalur Teknik Elektro ITS ini.

Kebetulan ketika itu Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lamongan sedang menggelar lomba karya tulis ilmiah tingkat kabupaten. Lalu, ia beserta peserta didiknya mencoba ikut lomba dan bersaing dengan SMA-SMA yang sudah eksis lebih dahulu. Tak dinyana, anak didiknya berhasil menyabet Juara I dengan alat bernama “Smart Reaktor Biogas”. Akhirnya jerih payahnya membuahkan hasil. “Terkadang, saya sampai ngelembur dengan murid-murid saya di sekolah,” ujarnya lalu tertawa.

Selain itu, ia juga memelopori kegiatan Workshop Robotika di SMK tersebut. Dari kegiatan ini banyak murid yang akhirnya tertarik untuk mendalami ilmu robotika. Jadilah, Nafi semakin dicintai di sekolah baru itu. Bahkan, para muridnya pun selalu menanyakan kabarnya dan kapan bisa kembali mengajar. Ia mengaku bahwa pihak sekolah juga sudah mengajukan ke Dikmenjur perpanjangan masa KKN-nya. “Yah, kalau diminta mengajar lagi di sana, insya Allah saya mau. Sekalian menambah pengalaman,” ujar mahasiswa yang pernah masuk program acara pemuda berprestasi Tunas Bangsa di TV One ini.

Secara umum, partisipasi aktif para mahasiswa ITS dalam pendampingan SMK di daerah melalui KKN Tematik ini adalah cerminan kemauan mahasiswa untuk terjun secara langsung dalam menyelesaikan berbagai permasalahan nyata di tengah masyarakat, sekaligus melatih diri sendiri dalam menerapkan berbagai pengetahuan dan ketrampilan yang diperoleh dari bangku kuliah.

Bagi ITS, kegiatan ini sejalan dengan upaya community development yang sedang digiatkan untuk turut membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dalam hal ini melalui pembinaan SMK sebagai penghasil tenaga-tenaga kerja trampil selaku para pelaku pembangunan daerah.

Untuk memudahkan pelaksanaannya, Pembantu Rektor I telah mengeluarkan kebijakan bahwa mahasiswa yang ikut serta dalam KKN Tematik ini mendapat izin cuti 1 semester pada Semester Gasal 2008/2009 dan partisipasinya dinilai setara dengan beban mata kuliah Kerja Praktek. Kebanyakan mahasiswa yang terlibat dalam program ini adalah mahasiswa yang berasal dari jurusan Teknik Mesin, Teknik Elektro, dan FMIPA. (bah/fay)

Berita Terkait