ITS News

Jumat, 04 Oktober 2024
13 April 2009, 15:04

Latih Soft Skill Lewat Main Bentengan

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

"Permainan ini kan sudah jarang dimainkan. Sekarang anak-anak lebih sibuk main play station (PS) daripada permainan tradisional," ujar M. Faisol Anwar, panitia lomba.

Untuk mengampanyekan permainan tradisional tersebut, pihaknya mengajukan dana hibah ke Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi (Ditjen Dikti) lewat program kreativitas mahasiswa (PKM) pengabdian masyarakat. Nah, usul tema yang diangkat bentengan tadi.

Sebenarnya, ada empat jenis PKM yang didanai Dikti. Yakni, PKM kewirausahaan, pengabdian masyarakat, penelitian, dan yang terakhir teknologi. "ITS sendiri mengajukan 400 usul PKM dan yang diterima 75 buah. Salah satunya proposal kami," jelasnya.

Besar hibah yang didapatkan untuk kegiatan bentengan itu Rp 5,9 juta. Rangkaian festival bentengan tersebut dimulai dengan even bentengan goes to school. Panitia pergi ke sekolah-sekolah tingkat SD untuk menjelaskan kepada para siswa tentang apa itu permainan bentengan. Termasuk memutarkan video untuk siswa. "Ternyata, ada banyak siswa yang tidak mengerti permainan bentengan itu seperti apa," ungkapnya.

Padahal, imbuh Faisol, permainan bentengan tersebut sudah diteliti ahli-ahli dan terbukti mampu melatih banyak soft skills siswa. Beberapa di antaranya ialah melatih kemampuan komunikasi, kerja sama, inisiatif, daya analitis, kepemimpinan, dan kepercayaan diri. "Hal-hal seperti ini tidak didapatkan ketika anak-anak bermain PS," tuturnya.

Setelah even edukasi tersebut, mereka mengirimkan undangan kepada SD-SD di Surabaya untuk mengikuti ajang bentengan competition. Ada 350 siswa dari tujuh SD di Kota Pahlawan yang kemarin mengikuti lomba. Pemenangnya bakal mendapatkan piala dari Dinas Pendidikan Provinsi Jatim dan uang pembinaan. (sha/hud)

Berita Terkait