Cantik bagi seorang muslimah, harus syar’i. Konsep syar’i ini banyak berbeda dengan cantik dalam definisi yang dianut kebanyakan orang saat ini. "Seorang muslimah adalah seorang wanita yang telah menyatakan syahadat, berarti dia harus mengikuti segala perintah dari Tuhan dan Rasulnya termasuk dalam masalah kecantikan," jelas Umi.
Masalah kecantikan dalam Islam pun ada rambu-rambunya. Panduan, atau rambu-rambu ini merupakan upaya untuk menjaga pergaulan antar sesama muslim, laki-laki dan perempuan. "Kalau ada dua orang berlawanan jenis di suatu tempat, bisa saja terjadi witing tresno sak jalaran mblibet," kelakar Umi. Maksudnya, diantara dua orang tersebut dapat terjadi hal-hal yang menyalahi aturan Islam.
Yang perlu diperhatikan oleh para muslimah, antara lain, masalah aurat, kecuali dalam keadaan khusus, seperti dalam rumah sendiri. Selain itu, muslimah dianjurkan rapi, bersih, menggunakan khimar dan jilbab. Khimar adalah penutup kepala, dan jilbab adalah penutup seluruh tubuh.
Jilbab atau khimar yang digunakan tidak boleh tipis atau ketat, dan juga harus menghindari tabarruj. "Tabarruj adalah sesuatu yang menyalahi kebiasaan dan bisa memalingkan," kata Umi. Contoh dari tabarruj adalah make-up yang berlebihan.
Narasumber lain yang hadir pada hari itu adalah Lailatul Muniroh, SKM, MKes. Ia berbicara tentang cara menjadi cantik melalui hidup yang sehat.Menurut Lailatul, banyak orang yang ingin menjadi cantik, tetapi dengan cara yang instan. "Mereka yang ingin cantik dengan cepat ini melakukannya dengan bermacam cara seperti liposuction, suntik Botox dan operasi plastik. Ini bisa sangat berbahaya bagi mereka," tutur Lailatul.
Ia mencontohkan permasalahan sedot lemak, atau liposuction. Ternyata sepertiga dari yang disedot bukan hanya lemak, tapi juga darah dan cairan. Terlalu banyak cairan yang disedot dari tubuh bisa menyebabkan gagal jantung dan berujung pada kematian. Fakta ini cukup mencengangkan para peserta talkshow tersebut.
Untuk menghindari efek-efek negatif tersebut, Lailatul menegaskan untuk menghindari segala macam perubahan pada bentuk tubuh sebisa mungkin. Ia menyarankan pola hidup sehat sebagai cara untuk mendapatkan kecantikan yang alami, dan lebih tahan lama. "Pola hidup sehat adalah menjaga pola makan, berolahraga rutin, mengonsumsi cairan minimal 1,5 liter per hari, istirahat cukup, tidak merokok dan minum alkohol dan berpikir positif," jelasnya.
Para peserta acara tersebut cukup antusias dalam menanggapi presentasi kedua orang tersebut. Diskusi yang berlanjut berlangsung seru dan banyak pertanyaan menarik ditanyakan mengenai kecantikan seperti pernggunaan parfum dan kebaya pada saat formal.
"Parfum yang meninggalkan baunya meskipun pemakainya telah lewat, tidak diperbolehkan dalam Islam," tegas Umi. Dalam acara formal, kebaya bukan suatu keharusan. Bukan tidak mungkin mencari alternatif pakaian yang lain.
Coffee Morning Talk adalah salah satu dari serangkaian acara yang diadakan oleh aliansi LDJ (Lembaga Dakwah Jurusan) se-FMIPA ITS. "Meskipun begitu, acara in terbuka untuk seluruh muslimah, bukan hanya dari ITS saja," kata ketua panitia, Shoffa F Nisa.(lis/nrf)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di
Kampus ITS, ITS News — Sampah plastik sampai saat ini masih menjadi momok yang menghantui lingkungan masyarakat. Untuk mengatasi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan