"Piagam itu saya terima langsung dari Mendiknas Prof Ir Mohammad Nuh DEA pada 18 Agustus lalu," kata Direktur PENS Ir Dadet Pramadihanto M.Eng PhD di Surabaya, Selasa.

Ia mengatakan penghargaan itu merupakan kebanggaan tersendiri bagi sivitas akademika PENS, mengingat diperlukan kesadaran untuk mengedepankan mutu layanan dan selalu berupaya meningkatkannya.

"Meski unggul dengan hasil peringkat pertama untuk kategori sangat baik, maka hal itu tidak akan membuat PENS berhenti memperbaiki layanan," katanya.

Menurut Dadet, hal itu justru menjadi tonggak awal betapa mutu layanan dalam berbagai bidang di PENS harus dijaga dan ditingkatkan.

"Karena basis kita adalah pendidikan maka layanan yang berhubungan dengan bidang akademik menjadi prioritas utama, selain layanan lainnya yang juga tidak kalah pentingnya," katanya.

Ia menilai sistem informasi manajemen yang dikembangkan PENS turut andil dalam penilaian kali ini, termasuk dukungan seluruh sivitas akademika.

Bersama PENS ada sembilan institusi lain yang juga menerima penghargaan tingkat nasional yakni Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika Yogyakarta untuk kategori "Sangat Baik" kedua dan PPPPTK IPA Bandung untuk peringkat ketiga.

Untuk kategori "Baik", di antaranya BPPNFI Regional IV Surabaya, Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Provinsi Jateng, BPPNFI Regional V Makassar, Perpustakaan Kemdiknas, Direktorat PTKPNF, PPPPTK Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Luar Biasa Bandung, dan BPPNFI Regional I Bandung.

"PENS juga menjadi nominator Citra Pelayanan Publik (CPP) tingkat Nasional," katanya.

Sebelumnya, pemerintah melakukan audit Citra Pelayanan Publik (CPP) terhadap beberapa Unit Pelayanan Publik (UPP) di seluruh Indonesia untuk mengetahui sejauh mana UPP memberikan pelayanan terbaiknya.

UPP yang dinilai di antaranya dari bidang pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, pertambangan, dan sebagainya.

"Saringan itu dibagi lagi berdasarkan provinsi hingga diperoleh rangking per- provinsi. Propinsi dengan jumlah pemenang UPP terbanyak nantinya juga akan memperoleh Piala Citra dari Presiden Yudhoyono," katanya.