ITS News

Sabtu, 02 November 2024
07 Februari 2011, 12:02

Colour Box, Ular Tangga dalam Semifinal NCC

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

“Ke-50 tim tersebut merupakan hasil seleksi babak penyisihan NCC di region secara offline maupun online,” terang Anang Maryanto, penanggung jawab NCC. Tim yang  yang berhasil lolos pun beragam dari berbagai daerah, bahkan sebagian dari luar Jawa.

Oleh karena itu, Anang menuturkan bahwa panitia menyediakan akomodasi penginapan di Asrama Haji Sukolilo, agar peserta dapat tetap fit saat menjalani babak demi babak.

Setelah menjalani babak penyisihan, saat itu juga dilanjutkan babak semifinal yang diikuti 10 tim yang lolos, di mana tiap tim berjumlah dua orang. Anang menjelaskan, semifinal NCC tahun ini dibuat beda. Sistem kompetisinya dibuat menyerupai permainan ular tangga, siapa yang mendapat poin tinggi dan mencapai finish dahulu, dialah pemenangnya.

“Dalam tiap langkah soal yang dipilih, ada poinnya. Jika benar maka dia akan mendapat sejumlah poin itu, jika salah akan minus juga senilai poin yang dia pilih. Pemenangnya yang berhasil masuk finish lebih dulu,” papar mahasiswa angkatan 2009 ini. Sistem ini dinamakan Colour Box, karena kotak yang digunakan berwarna-warni layaknya papan permainan ular tangga.

Di babak final tak kalah seru. Sebanyak lima tim terbaik hasil seleksi semifinal diberi alokasi waktu untuk praktikum uji kualitas dan kuantitas. “Setelah praktikum selesai, hasilnya dipresentasikan,” tutur Anang. Selanjutnya babak final dilangsungkan pada Minggu (6/2).

Yang menarik saat perempat final, salah seorang peserta, M Al Rizqi ditinggal rekan satu timnya, Hanif Fauzan Prasetyo. Peserta dari SMAN 15 Surabaya ini mengaku bahwa rekannya juga mengikuti semifinal Olimpiade Fisika yang dihelat oleh jurusan Teknik Fisika ITS di hari yang sama. “Ya, untungnya kami sempat menyelesaikan, meski  15 menit terakhir saya ditinggal pergi, tapi semoga saja tetap menang,” ujar Rizqi tersenyum saat itu. (ton/nda) 

Berita Terkait