Dari 520 tim yang mengikuti Mechanical Competition, akhirnya terpilih lima tim untuk berlaga pada babak Final. Mereka adalah tim dari SMAN 2 Serang, SMA Kolose Loyola, SMAN 11 Bandung. Sedangkan, dua tim lainnya berasal dari SMA CBBS Sragen.
Babak final kali ini terbagi menjadi tiga sesi dimana masing-masing sesi memiliki tantangan yang berbeda. Sesi pertama mengharuskan finalis menyelesaikan modul praktikum yang diberikan oleh panitia. Hasil dari praktikum yang kemudian dinilai oleh tim juri.
Sesi kedua adalah problem solving. Panitia memberikan suatu permasalahan yang berhubungan dengan fisika mekanika. Berikutnya para finalis mempresentasikan solusi yang mereka tawarkan kepada tim Juri yang terdiri dari tiga dosen Teknik Mesin. Cerdas cermat menjadi sesi terakhir dalam final ini. Para peserta saling mengadu pengetahuan fisika mekanika yang dikuasainya.
SMA Kolose Loyola akhirnya keluar sebagai Juara Pertama dari Mechanical Competition part X. Mereka mendapat akumulasi nilai tertinggi dari tiga sesi yang telah dilakukan. Dua wakil dari SMA CBBS Sragen menjadi juara dua dan tiga. Sedangkan SMA 11 Bandung menjadi juara empat yang kemudian diikuti oleh SMA 2 Bandung.
“Kami senang dan bangga,†ujar Hermawan Mulyono, salah satu anggota tim dati SMA Kolose Loyola. Ia melanjutkan behwa ini adalah kali pertama timnya mengikuti Mechanical Competition. “Semoga tahun depan kami bisa ikut kembali dalam acara ini,†tutup Hermawan. (izz/az)
Kampus ITS, ITS News — Babak baru kepemimpinan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) resmi dimulai. Rektor ITS Prof Ir
Kampus ITS, Opini — Tamu baru telah hadir mengetuk setiap pintu rumah, ialah 2025. Seluruh dunia menyambutnya dengan penuh
Kampus ITS, Opini — Pemerintah berencana menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari sebelas persen menjadi 12 persen mulai
Kampus ITS, ITS News — Metode pengusiran hama konvensional menggunakan kaleng tidak lagi relevan dan optimal. Merespons permasalahan tersebut,