ITS News

Kamis, 03 Oktober 2024
12 Juli 2011, 10:07

Bahas Pengelasan, Abdullah Shahab Jadi Guru Besar ITS ke 100

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Hal inilah yang diajukan Dr Ir Abdullah Shahab, MSc dalam pidato pengukuhannya sebagai profesor. Pria kelahiran Lawang ini praktis akan menjadi Guru Besar (Gubes) ITS yang ke 100 saat dilantik, Rabu (13/7/2011) mendatang.

Abdullah Shahab menamatkan sarjananya di Jursan Teknik Mesin ITS tahun 1978. Selanjutnya, ia bertolak ke Madison USA untuk menamatkan studi magisternya di Universitas of Wisconsin tahun 1981. Kali ini spesifikasi Industrial Engineering, diambilnya.

Selang 9 tahun kemudian, pria kelahiran 17 April 1952 ini menamatkan program doktor dalam bidang Production & Metallurgy di Ecole Centrale de Nantes, Perancis.
 
Perjalan karir, Shahab berjalan cukup panjang. Sebelum menjadi dosen S1, S2 di Jurusan Teknik Mesin, ia pernah menjajal berbagai industri. Antara lain, PT BBO, PT Eco Sidoarjo, LNG Bontang, PT Semen Gresik, PT Petrokimia, PT PAL Surabaya, Pemda Balikpapan, Pemda Kendari, Pemda Sangata, PT Telkom, Pertamina, PLN, PT Twiji KImia, PTP X, PT PJB, Gresik PT Dok, PT Jasa Marga hingga Bank Indonesia.

Tak heran, Shahab memiliki keahlian proses manufaktur terutama di bidang Pengelasan, Permesinan dan Ilmu Bahan Korosi. Tak hanya itu, Shahab juga ahli dalam manajemen manufaktur utamanya dalam hal Manajemen Produksi, Pengendalian Kualitas, Riset Operasional dan Engineering Economy.

Dalam pidato pengukuhannya berjudul "Tinjauan Metalorgrafis Perubahan Struktur Logam Akibat Pengelasan", Shahab membahas pemanfaatan metalography untuk melihat perubahan mikrostruktur akibat pengelasan secara lebih spesifik. Hal ini berkaitan dengan berbagai fenomena yang terjadi ketika proses pengelasan.

Antara lain perubahan struktur mikro akibat penggunaan proses yang berbeda, pembentukan mikrostruktur yang keras sehingga terjadi keretakan, fenomena keretakan dan porositas akibat pengelasan di bawah air, cacat-cacat pengelasan, delinesi daerah pengaruh panas atau struktur solidifikasi dengan pembentukan epitaksial yang khas.

Metalography sendiri adalah suatu teknik pengamatan bagian internal logam dengan menggunakan mikroskop. Dengan teknik ini serta persiapan yang baik maka perubahan struktur logam akibat pengelasan dapat diminimalkan.

Selain logam secara umum, ia juga membahas material khusus seperti baja tahan karat. Sehubungan dengan ini, diperlukan sebuah metode uji yang berbeda dengan pengelasan logam biasa.

Di akhir pidatonya, ia membahas mengenai perbedaan topologi permukaan yang dramastis dan anomali bentuk kolam lasan pada pengelasan baja tahan karat.

(fat/fat)
 

Berita Terkait