"Jadi, saya merancang aplikasi pembelajaran aritmatika jari untuk anak SD dengan menggunakan program ‘AH Kids’ (Asmaul Husna Kids) di dalam ‘handphone’ Android 3.1," kata mahasiswi semester 7 Jurusan Informatika D4 PENS ITS Surabaya kepada ANTARA di Surabaya, Rabu.
Didampingi rekannya Riska Indah Pratiwi, Galuh G Landys, dan Nyoman Sony, ia menjelaskan aplikasi yang dirancang itu berisi fasilitas tutorial dan latihan, sedangkan fasilitas tutorial memiliki sejumlah layanan, di antaranya pengenalan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
"Saya sudah melakukan survei di SD Klampis Ngasem 4, Surabaya pada 14 anak. Hasilnya, anak-anak mengaku lebih senang belajar dengan menggunakan jari pada media mobile itu," papar peraih juara pertama untuk kategori "Game Android" dalam "Indosat Wireless Innovation Contest" di Jakarta pada 28-30 November itu.
Rencananya, menurut dia, Indosat akan mempelajari aplikasi yang dirancang itu, dan bila layak jual akan dijadikan aplikasi dalam Android untuk masyarakat umum.(*)
Kampus ITS , ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melahirkan sederet inovasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kampus ITS, ITS News — Para peternak di Kabupaten Madiun mengalami kesulitan dalam mencari pakan ternak pada saat musim
Surabaya, ITS News — Departemen Teknik Kelautan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar International Seminar on Ocean and Coastal
Kampus ITS, ITS News — Guna mendukung perkembangan inovasi arsitektur di Indonesia, Departemen Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)