Kuantum adalah sebuah kegiatan penyampaian suatu materi Agama Islam, lebih dikenal dengan istilah syiar. Pada awalnya, kegiatan ini bermula dari kebutuhan akan penyampaian informasi faktual kepada khalayak ramai secara berkala. "Rencananya, kegiatan Kuantum ini akan disajikan berdasarkan empat konsentrasi materi, yakni tematik, sejarah, perilaku, dan fiqih," ucap Chaironi Latif, ketua umum FOSIF. Kali ini, Kuantum mengangkat tema Ketika Valentine Menyapa.
Selain itu, diakui pihak panitia bahwa memang kegiatan seperti ini baru pertama kali mereka selenggarakan. "Kami selaku panitia cukup kaget melihat antusiasme yang begitu besar dari para peserta, ini terbukti dari pendaftar yang berjumlah total 220 orang," tambah mahasiswa angkatan 2009 Jurusan Fisika tersebut.
Di sisi lain, Fahad selaku ketua pelaksana mengaku memang sengaja mengambil momen-momen perayaan seperti hari valentine yang jatuh pada tanggal 14 Februari ini agar dapat menarik minat dari para peserta. Faktor lainnya yaitu kehadiran pembicara yang terkemuka seperti ustad Masyhud SM yang merupakan pakar teologi.
Pihak panitia menambahkan bahwa tujuan dari acara ini adalah memunculkan pemahaman mengenai paradigma hari valentine menurut Islam. Selain itu, Kuantum juga sebagai ajang untuk memelihara hubungan antar sesama saudara muslim yang sudah lama tak berjumpa saat liburan.
"Kedepan kami berharap kegiatan serupa dapat dilakukan pada setiap pekannya agar keberlanjutan kebaikan ini dapat dilihat secara berkala," tutup Fahad dengan senyum. (man/el)
Kampus ITS, ITS News – Guna memantapkan kesiapan mahasiswa program magister dan doktor, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar
Kampus ITS, ITS News — Tim mahasiswa Departemen Statistika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil mengukir prestasi membanggakan di ajang Olimpiade
Kampus ITS, ITS News — Program Studi (Prodi) Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil mendapatkan penghargaan khusus
Kampus ITS, ITS News — Minimnya inovasi guna mendukung implementasi industri berkelanjutan di Indonesia menjadi persoalan tersendiri di era pesatnya perkembangan