"If you want to learn more, you teach or share more. If you want to get more, you give more (Jika kamu ingin belajar lebih, maka berbagilah lebih. Jika kamu ingin mendapat lebih, maka kamu harus memberi pula yang lebih)," ujar inspirator pertama, Fadjar Hutomo.
Alumni Teknik Industri ITS itu pun mengisahkan perjalanannya dari seorang "engineer" hingga menjadi seorang "financial planner". "Saya selalu memberikan yang terbaik dari diri saya, maka Tuhan pun memberi yang terbaik bagi saya," tuturnya.
Inspirator selanjutnya adalah Prof Dr Ir Gamantyo Hendrantoro PhD. Dosen Teknik Elektro itu menjelaskan ketertarikannya pada dua dunia yang berbeda, yakni riset dan musik.
"Tidak ada salahnya untuk menyukai dua bidang yang berbeda, karena keduanya juga bisa menjadi spirit dalam hidup," tandas profesor termuda di ITS yang juga aktif di ‘Indonesia Progressive Society’ (IPS) itu.
Lain halnya dengan M Arief Budiman, pendiri perusahaan Petakumpet yang pernah menjadi The Most Admired Company in The World.
"Kalau kita ingin menjadi seseorang yang kreatif atau berbeda dari orang lain, tentu kita butuh bantuan dari orang lain pula, tapi jangan takut berbeda," katanya.
Sebagai pamungkas paruh pertama adalah Lisana Shidqina, mahasiswa Arsitektur ITS. "Setiap orang pasti bisa melakukan passion-nya, asal ada kesempatan," ucap peminat jurnalistik, budaya dan mangrove yang pernah mengikuti program pertukaran pelajar ‘Jenesys’ di Jepang itu.
Pada paruh kedua disemangati dengan penampilan dosen jurusan Teknik Mesin ITS yang merancang mobil Sapu Angin 1 dan 2, Dr M Nur Yunianto ST. "Kita harus berani berubah, kalau tidak sekarang, kapan kita akan jadi tuan rumah di negeri sendiri," katanya.
Inspirator berikutnya, Dr Trio Adiono, seorang entrepreneur di bidang teknologi yang juga dosen ITB. "Teknologi seharusnya tidak hanya dibuat di Indonesia, tapi juga dibuat oleh orang-orang Indonesia," katanya.
Sebagai pamungkas, TEDxITS menampilkan penulis buku populer "The Naked Traveler", Trinity. "Hobi yang menghasilkan uang itu nikmat. Temukan passion Anda, jalani dan tetap berkarya," ungkap peraih Indonesia Leading Travel Writer itu.
Ajang berbagi inspirasi yang perdana itu diikuti 250 peserta dari ITS dan luar Surabaya. "Ihtiar menggelar TEDxITS itu tidak mudah. Setidaknya butuh dua minggu untuk mendapatkan lisensi dari TEDx yang berpusat di California, AS," kata Irmasari Hafidz SKom MSc, co-founder TEDxITS dan ketua panitia. (*)
Kampus ITS, ITS News – Dalam rangka sosialisasi pada calon mahasiswa, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK)Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Kampus ITS, Opini – Bayangkan Anda terbangun dan mendapat ribuan orang asing di internet mencap Anda sebagai pembohong atau
Kampus ITS, ITS News — Tak hanya berorientasi pada teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) juga menunjukkan komitmennya dalam
Kampus ITS, ITS News — Turut menyemarakkan bulan ramadan penuh berkah, Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (IKA ITS) kembali