Mahesh memaparkan tentang sistem IT di Bank Mandiri. Sistem IT dalam dunia perbankan tersebut menurutnya tergolong cukup rumit. Di antaranya, terdapat sistem distribusi dan pendekatan pelanggan, produk dan service, corporate service dan kontrol, manajemen informasi serta infrastruktur.

Setiap subsistem tersebut memiliki tugas pokok dan fungsi yang berbeda-beda. Sementara itu, di Bank Mandiri divisi IT sendiri terbagi menjadi tujuh bagian. Yakni, perencanaan IT, arsitektur IT, IT vendor management, keamanan IT, proyek IT, IT application support serta operasi IT.

Pekerja IT lebih banyak menghabiskan waktu untuk menyelesaikan masalah dengan sebuah program. Misalnya dalam mengatur database bank, maka ia menggunakan oracle database. Pekerja IT kebanyakan adalah orang-orang muda. ”Sebab, ketika bertambah tua, akan lebih susah untuk fokus dalam mengerjakan sebuah program,” tambahnya.

Dalam kuliah tersebut juga disebutkan terkait penyelesaian masalah pada bank. Misalnya saja, ketika terjadi sistem down pada Bank Mandiri, maka bagian infrastruktur IT harus memiliki langkah tersendiri untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Tanpa harus ada campur tangan direkturnya. ”Jika mereka tidak inisiatif, maka banking akan berhenti, hal itu tidak boleh terjadi,” paparnya.

Tidak hanya dihelat kuliah umum, sharing bersama alumni FTIf yang kini bekerja di Bank Mandiri turut pula digelar. Ekky Natalia Wilmasari dan Aditya Oktalifryan, menceritakan bagaimana sejarahnya mereka dapat lolos dan bekerja di Bank Mandiri.

Ekky pun memaparkan kiat-kiat dalam bekerja di dunia IT perbankan. ”Kita harus punya inisiatif untuk bertanya, dan semangat untuk belajar hal yang baru,” jelas alumni Jurusan Teknik Informatika ini. Diakuinya, dalam dunia pekerjaan tidak akan ada seseorang yang menuntun atau memberi tahu apa yang harus dilakukan. Terlebih, untuk pegawai baru.

Harus menunjukkan sikap yang baik saat datang ke perusahaan juga menjadi salah satu poin yang disebutkan Ekky. Menurutnya, hal tersebut menunjukkan semangat belajar. Semangat ini dikatakannya wajib ada dalam diri setiap orang. ”Pengalaman saya sendiri membuktikan bahwa selama ini beberapa  proyek yang saya kerjakan, justru hal yang tidak pernah saya pelajari sebelumnya,” tuturnya. (fin/esy)