ITS News

Minggu, 17 Agustus 2025
16 Desember 2012, 09:12

Kembangkan Nano Material untuk Indonesia Madani

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Diah Susanti ST MT PhD, salah satu pembicara pada seminar kali ini mengangkat topik aplikasi nano material di bidang energi. Ia mengatakan bahwa teknologi nano di Indonesia masih belum populer dan terkadang dipandang sebelah mata. "Masih banyak perusahaan di Indonesia yang belum mau mengembangkan teknologi nano material," ujar dosen Jurusan Teknik Material dan Matelurgi.

Namun, Diah mengatakan bahwa saat ini dunia sedang menghadapi masalah energi yang semakin runyam. "Saat ini para petinggi-petinggi dunia dan para ahli sedang dipusingkan oleh krisis energi yang sedang melanda," tutur Diah lagi. Padahal menurut Diah, nano teknologi merupakan satu riset potensial yang dapat menjadi solusi permasalahan yang ada. Nano material ini dapat dijadikan sebagai sumber energi alternatif dengan penerapan berbagai rekayasa material.

Tak hanya berbicara tentang nano material, ia juga menerangkan beberapa sumber energi yang sudah berkembang lama seperti sumber energi molekular atau kimia dari bahan bakar dan nuklir. Energi geothermal juga sempat dibicarakan oleh dosen yang meraih gelar sarjananya di kampus perjuangan ini. "Energi geothermal cukup banyak keuntungannya, namun kelemahannya juga banyak, yakni akibat pengeboran banyak senyawa yang berbahaya ikut terbawa," tambahnya lagi.

Teknologi nano material ini pun bisa juga bisa menggantikan sumber energi di atas. Yaitu melalui penciptaan fuel cell. "Tapi fuel cell masih mahal, karena elektroda platina yang digunakan juga mahal," pungkasnya. Ia berharap Indonesia kedepan bisa siap mengembangkan nano material yang nantinya berimbas kepada Indonesia madani. (ais/fz)

Berita Terkait