ITS News

Kamis, 30 Januari 2025
27 September 2013, 22:09

Sapu Angin Surya ITS Berlaga di Australia

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

The World Solar Challenge adalah kompetisi dua tahunan untuk mobil balap bertenaga surya yang akan menempuh jarak sejauh 3.021 km (1.877 mil) melalui pedalaman Australia, dari Darwin ke Adelaide. Perlombaan ini diikuti oleh tim dari seluruh dunia, yang sebagian besar diterjunkan oleh universitas atau perusahaaan. Perlombaan memiliki sejarah 20 tahun kompetisi, dengan acara perdana berlangsung pada tahun 1987. ”Kali ini dari Indonesia hanya diwakili oleh tim ITS saja,” ungkap Siti Choirun Nisa, salah satu anggota tim Solar Car Racing Team.

Tim Solar Car Racing ini didampingi oleh Ir M Yuniarto, selaku dosen pembimbing. Angota tim itu sendiri terdiri dari 18 mahasiswa antara lain Agus Mukhlisin, Grangsang, Sotyaramadhani, Agus Nurtriartono, M Tegar Wibisono, dan sebagainya.

Sementara itu, tujuan dari kompetisi ini adalah untuk mempromosikan penelitian pada mobil bertenaga surya. Pada tahun 2005, 22 tim dari 11 negara masuk kategori lomba utama. Sementara di tahun 2013 ini, ITS harus bersaing dengan 42 tim dari 24 negara di Bridgestone World Solar Challenge. ”Kita harus optimis akan memenangkan perlombaan ini,” tandas Nisa.

Keseimbangan efisien sumber daya listrik dan konsumsi daya merupakan kunci keberhasilan selama perlombaan. Pada setiap saat dalam waktu kecepatan berkendara yang optimal tergantung pada perkiraan cuaca dan sisa kapasitas baterai.

Kompetisi balap ini dilaksanakan di malam hari, sehingga siangnya dilakukan untuk pengisian baterai dengan menggunkaan kekuatan matahari. Untuk menangkap sebanyak energi surya mungkin, panel surya diarahkan tegak lurus terhadap sinar matahari agar dapat menangkap sinar dengan maksimal.

Mulai 1-4 Oktober, akan dimulai scrutineering, solusi sesuai regulasi status dan dinamis. Kemudian pada tanggal 5 oktober, kualifikasi awal perlombaan pun dihelat. Lalu lombanya sendiri akan dimulai pada 6 hingga 13 oktober dengan perjalanan mulai dari Darwin ke Adelaide. Tim ITS dijadwalkan akan kembali pulang ke tanah air pada 17 Oktober 2013. (fin/nir)

Berita Terkait