ITS News

Jumat, 10 Januari 2025
02 November 2014, 19:11

Gondol Juara Satu pada ISMEC 2014

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Saat ditemui, Muhammad Fazlurrahman menjelaskan bahwa lomba keilmuan tersebut terdiri dari dua tahap, yaitu seleksi online dan tes final. "Seleksi online diselenggarakan selama satu jam," jelas mahasiswa yang akrab disapa Rahman ini. Dari 50 soal pilihan ganda yang diberikan, ia mengaku bahwa timnya dapat mengerjakan kurang lebih 90 persen. Sebab tingkat kesulitannya tidak jauh berbeda dengan tahun lalu.

Untuk babak final, terdapat tiga babak yaitu industrial engineering quiz, running laboratorium (lab), dan kunjungan industri kecil menengah. Rahman mengaku, timnya sukses unggul pada dua babak pertama lomba. "Nilai kami turun di babak ketiga, tapi kami tetap berhasil memimpin," ujar Kelvin, anggota tim lain.

Pada sesi pertama babak final, tambahnya, peserta dihadapkan dengan tiga soal. Masing-masing adalah soal yang dikerjakan secara tim, soal adu cepat teori dan adu cepat hitung-hitungan. "Pada sesi itu, kami harus melawan tim dari ITS juga. Istilahnya ya perang saudara," lanjutnya.

Saat running lab, seluruh peserta mendapat kewajiban untuk mendatangi lima lab. Mereka mendapatkan permasalahan yang berbeda di setiap labnya. Lima lab yang dimaksud meliputi lab Sistem Manufaktur, lab Perancangan Kerja dan Aergonomy, lab Statistik dan Rekayasa Kualitas, lab Simulasi dan Aplikasi Industri, dan lab Pemrogaman Komputer.

"Soal-soalnya unpredictable, kaget, tapi Alhamdulillah kami masih bisa mengerjakan," kenang Kelvin. Menurutnya, soal yang paling susah adalah lab Sistem Manufaktur. Sebab, soal tersebut menguji kemampuan teori mereka.

Di sesi terakhir, mereka mengunjungi satu industri kecil menengah di Malang. Tantangannya, adalah setiap peserta diminta untuk menganalisis masalah dan solusi di industri tersebut dengan tema Menghadapi ASEAN Economi Community 2015. Rahman mengaku, timnya mengangkat solusi dalam strategi marketing.

Rahman mengaku, tak memiliki kendala berarti saat final yang dilaksanakan selama empat hari tersebut. Atmosfer kompetisi memang begitu kental, tetapi hal tersebut justru yang mendorong tim asuhan Dewanti Anggrahini ST MT menjadi juara. Mereka pun berharap, ada generasi penerus yang dapat terus melanjutkan nama ITS berada di posisi pertama dalam ISMEC tahun depan. (oti/ran)

Berita Terkait