ITS News

Minggu, 17 Agustus 2025
20 September 2015, 10:09

Arak-arakan, Bentuk Penghargaan Kepada Wisudawan

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

M Rifky Hikmawan, mahasiswa Program Studi Diploma Tiga Metrologi dan Instrumentasi mengatakan pawai kali ini sengaja diramaikan dengan mobil water canon untuk mengiring wisudawan. Menurutnya, dengan membawa mobil besar tersebut akan menambah semarak euforia dan mewakili nilai ketegasan mahasiswa jurusannya.

Pihaknya menjelaskan pawai ini menjadi bentuk penghargaan kepada senior mereka yang turut mengajarkan mereka ilmu kehidupan sebagai mahasiswa selama mengenyam bangku kuliah di ITS. "Inilah wujud penghargaan adik tingkat kepada senior," tegasnya.

Senada dengan Rifky, Hana Anindya Guna, mahasiswa Jurusan Teknik Elektro ITS ini mengungkapkan kegiatan ini dapat menunjukkan solidaritas antar angkatan. Wanita yang mengikuti pawai untuk kali pertama ini juga menganggap hal ini sebagai penghormatan kepada senior yang telah memberi contoh. "Setidaknya sebelum lulus, kami para adik bisa memberi apresiasi kepada yang telah lulus," ujar mahasiswa angkatan 2014 ini.

Namun, hal berbeda justru muncul dari Himpunan Material dan Metalurgi (HMMT) ITS, pawai yang mereka bawakan selalu mengundang tema berbeda. Untuk tahun ini sendiri himpunannya membawakan tema Mahabarata untuk dipersembahkan kepada para wisudawan.

Faizal Nugroho menjelaskan tema tersebut didasari permintaan wisudawan lantaran tren film India tengah gandrung di layar kaca televisi. Selain itu, pawai yang ditampilkan mempunyai nilai keunikan dan berbeda dari jurusan lain.

Tak ketinggalan, Galih Budi Virgiansyah, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknologi Industri (FTI) turut angkat bicara mengenai perayaan wisuda kali ini. Baginya, pawai adalah euforia setiap jurusan untuk merayakan kelulusan. Sebagai pemimpin, lanjutnya, ia juga telah mengondisikan seluruh jurusan di fakultasnya untuk saling berkoordinasi. Hal ini diakuinya sebagai langkah preventif agar tidak terjadi tawuran seperti tahun sebelumnya. "Walaupun mungkin akan sedikit mengurangi euforia, tapi positifnya akan menghilangkan budaya tawuran," tutup mahasiswa berkacamata ini. (van/man)

Berita Terkait