ITS News

Senin, 07 Oktober 2024
09 Juli 2017, 08:07

Angin Jadi Kendala Utama RI-GRANT

Oleh : Dadang ITS | | Source : -
Pada babak penyisihan grup, RI-GRANT berhasil menaklukkan VEAMUS asal Universitas Indonesia dengan poin telak 10-0, Sabtu (8/7). Tak heran, RI-GRANT bisa dengan mulus mendaratkan cakram hampir di seluruh meja yang ada di arena perlombaan.
"Bahkan, dari waktu tiga menit yang disediakan panitia, kami masih memiliki sisa waktu 13 detik," jelas ketua tim KRAI ITS, Mochammad Bintang Juris Islami.
Performa RI-GRANT mulai menurun saat melawan SAGOTRA dari Universitas Ahmad Dahlan. Bintang tampak mulai kesulitan mengontrol RI-GRANT agar dapat mendaratkan cakram dengan sempurna. SAGOTRA pun terlihat mengalami kesulitan yang sama. Pertandingan berakhir dengan poin seri 2-2.
Menurut Bintang, angin menjadi kendala utama saat pertandingan. Sebab, angin kencang di area perlombaan mengakibatkan cakram tidak mendarat di posisi yang telah diperhitungkan sebelumnya. "Anginnya cukup kencang sehingga kedua tim sama-sama mengalami kesulitan. Kami pun harus lebih berhati-hati saat melempar cakram," ungkapnya. 
Meski begitu, RI-GRANT tetap berhasil keluar sebagai juara grup pada babak penyisihan sehingga berhak melawan C-GOTJA_MP dari Politeknik Negeri Ujung Pandang di babak perdelapan final, Minggu (9/7). Sayangnya, pertandingan berakhir dengan poin imbang 9-9.
"Angin masih menjadi faktor utama. Selain itu, lemparan yang tidak menentu juga membuat RI-GRANT kesulitan mendaratkan cakram di meja yang diinginkan," tutup Bintang. (ayi/dza)

Berita Terkait