ITS News

Minggu, 06 Oktober 2024
23 Agustus 2017, 10:08

Tak Perlu Khawatir Soal UKT di ITS

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Bertempat di gedung Grha Sepuluh Nopember, lelaki yang akrab disapa Joni itu mengungkapkan bahwa tingkatan uang kuliah tunggal di ITS masih sama. Yaitu mulai dari tingkat terendah sebesar Rp 500.000 ribu hingga yang paling tinggi Rp 7.500.000.

Joni mengatakan bahwa ITS sendiri telah disubsidi oleh pemerintah, namun jumlahnya masih kurang. "Artinya penerimaan UKT rata-rata empat juta per orang tiap semester. Padahal biaya pendidikan persemester itu 9,5 juta," tutur orang nomor satu di ITS tersebut.
Karena hal itulah, ITS pun memiliki kekurangan biaya sekitar 5,5 juta. Dari aspek hukum, Joni mengungkapkan bahwa kekurangan tersebut seharusnya dibiayai oleh pemerintah. "Namun kenyataannya dana pemerintah terbatas, akhirnya pemerintah hanya memberi subsidi sekitar 3 juta ke ITS," jelasnya.
Dari subsidi tersebut, ITS masih kekurangan sekitar 2,5 juta. "Akhirnya kita membuka Program Kemitraan dan Mandiri (PKM) untuk siswa yang secara akademik mampu dan juga ingin beribadah kepada ITS melalui sumbangan ini," tuturnya menerangkan.
"Memang jalur PKM ini memiliki UKT termahal di ITS yaitu 7,5 juta. Namun nilai itu juga cukup murah dibandingkan dengan perguruan tinggi dengan kualitas yang sama. Bahkan dengan kualitas yang lebih rendah dari ITS, ada yang UKT-nya lebih mahal," imbuh Joni sumringah.
Tak hanya itu, Joni juga mengutarakan bahwa di ITS banyak terdapat beasiswa. "Dari bidikmisi hingga beasiswa lain seperti dari ikatan alumni, semuanya ada dan bisa dimanfaatkan dengan maksimal," tambah Joni.
Perlu diketahui, sebanyak 35 persen mahasiswa ITS adalah penerima beasiswa. Dari penerima beasiswa Bidikmisi maupun beasiswa lainnya. "Setiap pemberi beasiswa biasanya memberlakukan beberapa syarat seperti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal bagi calon penerima beasiswa," terang Joni.
"Jadi jika anak ibu dan bapak mampu, saya yakin ada banyak jalan untuk mencari beasiswa. Orang tua tak perlu khawatir soal UKT disini," ujarnya. (id/hil)

Berita Terkait