Kampus ITS Surabaya, ITS News – Sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia, ITS tidak pernah berhenti mengembangkan potensi mahasiswanya. Salah satu caranya adalah dengan kegiatan Jatim Berjuang yang digagas oleh Kementerian Hubungan Luar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ITS. Acara yang dihadiri oleh Dr H Soekarwo H M Hum selaku Gubernur Jawa Timur ini berlangsung di Ruang Sidang Gedung Rektorat Lantai 1 ITS, Sabtu (18/11).
Gelaran perdana ini dibuka dengan sambutan Presiden BEM ITS, Rofi Arga Hardiansyah dan dilanjutkan oleh sambutan Rektor ITS yang diwakili oleh Sekretaris ITS, Dr Dra Agnes Tuti Rumiati MSc.
Dalam diskusi yang juga dihadiri oleh BEM dari 12 universitas di Jawa Timur tersebut, Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo memaparkan tentang potensi Jawa Timur sebagai salah satu provinsi terbaik di Indonesia. Beliau juga menjelaskan tentang prestasi-prestasi yang telah diraih Jawa Timur dalam berbagai bidang selama lima tahun belakangan.
Selanjutnya, pria kelahiran Madiun 67 tahun silam itu juga menjelaskan jika sumber daya manusia (SDM) di Jawa Timur dengan kategori unskilled labour masih di atas 35 persen. Oleh sebab itu, dibutuhkan peran dari lembaga pendidikan serta perguruan tinggi untuk mengembangkan mahasiswa yang terdidik dan terlatih dalam dunia kerja di masa yang akan datang.
Menurut beliau, setiap orang di Indonesia harus mampu memerdekakan ide dan pikiran pribadi masing-masing agar tak tertinggal dengan pemikiran negara lain. “Kesalahan paling serius perencana pembangunan adalah memaksakan pikiran pada orang lain”, kritik gubernur yang identik dengan brengos-nya (kumis, red) tersebut.
Tak hanya berhenti di situ, Pakde Karwo juga menjelaskan tentang hubungan antara profesionalisme dan peran anak muda di era sekarang. “Anak muda itu petarung, tapi ya harus ada wadah yang tepat. Kelompok kecil seperti BEM itu jangan diliberalkan”, sambung gubernur yang telah menjabat sejak 2009 tersebut. Kemudian, beliau juga mengingatkan para mahasiswa agar selalu semangat dan aktif mengembangkan sikap profesionalisme selama menempuh pendidikan di bangku perkuliahan.
Pada kegiatan yang dimoderatori oleh Presiden BEM ITS ini, Pakde Karwo tampak santai ketika menjawab pertanyaan beberapa mahasiswa terkait materi yang beliau sampaikan. Acara tersebut dilanjutkan dengan penyerahan plakat kepada Pakde Karwo oleh Sekretaris ITS lalu ditutup dengan sesi foto bersama.
Setelah penyampaian materi oleh Pakde Karwo, perserta akan melanjutkan kegiatan dengan sesi Focus Group Discussion (FGD). “FGD ini diharapkan bisa menghasilkan output berupa naskah akademis yang akan kami publikasikan secara online, dan semoga dapat berguna bagi kepengurusan pemerintahan Jawa Timur selanjutnya”, ujar ketua panitia acara, Ngakan Putu Prajna.
“Ke depannya, kami berharap bisa mengajak BEM dari seluruh universitas di Jawa Timur untuk ikut serta dalam acara serupa”, pungkas mahasiswa Teknik Sistem Perkapalan ini. (AP05/dza)
Kampus ITS, ITS News — Rangkaian penutupan kegiatan Manajemen Bisnis Festival (MANIFEST) disuguhkan dengan penuh makna. Melalui talkshow, acara
Kampus ITS, ITS News — Nelayan kerang kini dihadapkan pada tantangan serius akibat menumpuknya limbah cangkang kerang yang terus
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus berupaya mendorong peningkatan kualitas pendidikan dan kesejahteraan guru
Kampus ITS, ITS News — Untuk tingkatkan kualitas maggot, tim mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) inovasikan metode untuk meningkatkan