ITS News

Minggu, 01 September 2024
05 Februari 2018, 09:02

Penuhi Pasar Kerja, ITS Buka Aktuaria

Oleh : gol | | Source : -

R Mohamad Atok PhD selaku Kepala Laboratorium Statistika Ekonomi, Finansial, dan Aktuaria menjelaskan kepada ITS News mengenai Departemen Aktuaria ITS.

Kampus ITS, ITS News – Berdasarkan instruksi Menteri Pendidikan Nasional Indonesia tahun 2012, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya resmi membuka Departemen Aktuaria pada tahun ini. Hal tersebut dilakukan untuk menyediakan tenaga kerja aktuaris yang profesional dan berkompeten sesuai dengan permintaan pasar. Hal tersebut disampaikan oleh R Mohamad Atok PhD selaku Kepala Laboratorium Statistika Ekonomi, Finansial, dan Aktuaria, Rabu (31/1)

Semakin banyaknya perusahaan dan pusat bisnis yang berkembang di Indonesia, membuat kebutuhan tenaga profesional yang mampu mengaplikasikan ilmu keuangan dan teori statistika meningkat. Namun, peningkat kebutuhan tenaga profesional tersebut tidak didukung oleh kualitas sumber daya manusia yang memadai.

Menurut R Mohamad Atok PhD selaku Kepala Laboratorium Statistika Ekonomi, tidak ada satupun perguruan tinggi negeri di Indonesia yang memiliki progam studi atau departemen yang sesuai dengan bidang tersebut. Sehingga, pada tahun 2012 Menteri Pendidikan Indonesia menginstruksikan lima perguruan tinggi negeri untuk mendirikan Departemen Aktuaria.

“5 perguruan tinggi itu ITB, IPB, UGM, ITS dan satu lagi UI. Namun tahun 2017 lalu baru IPB yang membuka aktuaria”, tambahnya.

ITS memerlukan waktu selama dua tahun untuk menyiapkan Departemen Aktuaria ini. Pasalnya, ITS perlu melakukan pembekalan kepada para dosen yang akan mengajar ilmu aktuaria. Selain itu, untuk mengembangkan departemen baru ini, ITS bekerja sama dengan Universitas Waterloo di Kanada.

Pria yang akrab disapa Atok menjelaskan, 70 persen ilmu aktuaria juga dipelajari di statistika. Namun, yang membedakan ialah aktuaria tak hanya membahas peluang tetapi juga menghitung resikonya. Sehingga untuk merancang Departemen Aktuaria, ITS mengkolaborasikan Departemen Statistika, Manajemen Bisnis, dan Matematika.

Pada tahun 2018 ini, Departemen Aktuaria akan membuka pendaftaran melalui jalur SNMPTN, SBMPTN dan Progam Kemitraan Mandiri (PKM). Ditargetkan total mahasiswa yang akan diterima dari ketiga jalur tersebut sebanyak 60 mahasiswa.

Harapannya, Departemen Aktuaria ini akan memberikan manfaat dan mampu memenuhi permintaan tenaga aktuaris di pasar bisnis Indonesia. “Semoga Aktuaria ITS mampu berkontribusi besar dan mampu menyediakan tenaga profesional yang kompeten untuk Indonesia,” pungkasnya. (hen/bal)

Berita Terkait