ITS News

Minggu, 01 September 2024
20 Februari 2018, 16:02

Ugahari, Konsep Arsitektur Sederhana Masa Kini

Oleh : gol | | Source : -

Gedung Riset Center, ITS News- Acara akbar Departemen Desain Interior ITS, Spasial 2018, mendatangkan Yoshi Fajar Kresno Murti, arsitek gaya ugahari sebagai narasumber talkshow Developing the Different Potential as Pioneer of Creative Industry in Modern Era. Dalam talkshow ini, Spatial memperkenalkan gaya arsitektur ugahari kepada pesertanya, Sabtu (17/2).

Orientasi orang-orang saat ini saat mendengar kata arsitektur ialah sebuah profesi. Padahal menurut Yoshi, sapaan akrabnya, arsitektur ialah cara pandang atau cara dalam ber-arsitektur dan manfaatnya bagi lingkungan sekitar.

Dengan cara pandang tersebut, Yoshi pun mulai mengembangkan konsep Arsitektur Ugahari atau arsitektur sederhana. “Dalam Ugahari yang terpenting sebenarnya bukan desain, desain hanyalah efel, namun yang terpenting adalah apa yang membuat penghuninya nyaman untuk tinggal di rumah tersebut,” ujar Yoshi.

Konsep Ugahari fokus pada nilai dan budaya. Praktik arsitek ini berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti pas, tidak kurang dan tidak lebih. Dari filosofi itu, Yoshi dan rekannya berusaha mengepaskan segala unsur yang akan dipadukan. “Karena gaya tersebut, Ugahari pun semakin diminati karena kesederhanaan dan kenyamanan dari bangunannya.

Yoshi pun berbagi pengalaman tentang bagaimana cara belajar menjadi arsitektur yang baik, diantaranya adalah dapat memilih tempat yang baik dengan bahan yang berkualitas serta hubungannya dengan lingkungan sekitar. “Pokoknya pegang saja slogan hal yang terpenting adalah harus bisa belajar dan terus berelasi,” pungkasnya. (li/gol)

Berita Terkait