Penyerahan hadiah juara dua Lomba Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Regional (MTQ-MR) di Jember 11 – 13 Agustus 2018.

Jember, ITS News – Tak henti-hentinya mahasiswa kampus pahlawan menorehkan prestasi. Adalah I Made Bayu dan Lutfiyana Eka yang berinovasi dalam sistem struktur tahan gempa. Uniknya, mereka berdua terinspirasi dari Al Qur`an Surah Al Ankabut ayat 14 – 15 dan berhasil meraih juara dua Lomba Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Regional (MTQ-MR) di Jember (11/8) lalu.

Bayu, sapaannya, melihat fakta bahwa Indonesia sering terkena bencana gempa bumi. Banyak pula bangunan yang rusak oleh bencana yang disebabkan pergeseran lempeng bumi ini. “Berdasarkan data tahun 2017, terdapat 47.442 rumah rusak. Kemudian kami mencari tahu cara yang tepat untuk menangani masalah ini,” jelasnya.

Dikatakan Bayu, terdapat pelajaran dari surah Al Ankabut ayat 14 – 15 yang menjadi inspirasinya. Allah memberi bencana banjir, namun juga memberi solusi berupa bahtera. ”Kami membuat inovasi Seismic Geometric Ring Fuse sebagai bahtera dari bencana gempa,” ucap mahasiswa Teknik Infrastruktur Sipil ITS ini.

Lebih lanjut Bayu menjelaskan, Seismic Geometric Ring Fuse ini dapat meminimalisir kerusakan material akibat gempa bumi. Adapun kombinasi dari Bracing X dan geometri islami pada inovasi ini menjadikan bangunan lebih kokoh ketika ada gempa bumi.

Karya di bawah bimbingan Drs Zainul Muhibbin M Fil I ini memiliki banyak kelebihan. Selain berbeda dengan inovasi sebelumnya, inovasi ini memang ditujukan untuk masyarakat Indonesia. “Inovasi ini bisa diterapkan pada bangunan dan rumah yang sudah terbentuk atau Existing Building. Sehingga penerapannya lebih gampang dan fleksibel,” ungkap Bayu.

Tak hanya itu, inovasi ini lebih praktis dari inovasi bangunan tahan bencana sebelumnya. Materialnya menggunakan baja ringan sehingga lebih kuat, murah, dan cepat dalam pemasangan. Ketika Seismic Geometric Ring Fuse ini disimulasikan, sistem ini terbukti membuat bangunan lebih kuat, seimbang dan stabil.

Masyarakat Indonesia, tambah Bayu, punya harapan besar kepada mahasiswa ITS untuk berinovasi dalam hal bangunan tahan gempa. “Yakni selalu mengembangkan struktur bangunan tahan gempa dan jangan pernah menyerah dalam berkarya. Semangat Berprestasi,” pungkasnya. (qin/owi)

Contoh Rancangan Bangunan Tahan Gempa karya Mahasiswa Teknik Infrastruktur Sipil ITS