Kampus ITS, ITS News – Hampir setiap orang di zaman ini memiliki kendaraan bermotor, namun hanya sebagian kecil yang paham cara merawatnya. Gap ini menyebabkan pengetahuan mengenai dasar otomotif menjadi penting untuk dikuasai. Menyikapi hal ini, Lembaga Bengkel Mahasiswa Mesin (LBMM) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Science Techno Park (STP) ITS menghelat Pelatihan Dasar-Dasar Otomotif (PDDO) di Gedung Automotive and Forensic STP pada Sabtu (24/11).
Dijelaskan oleh Direktur Inovasi, Kerja sama, dan Kealumnian ITS, Dr Eng Kriyo Sambodho ST MEng bahwa pengetahuan otomotif dasar penting untuk dikuasai oleh semua kalangan pengguna kendaraan bermotor, bahkan wanita. Hal ini disebabkan kendaraan bermotor sudah erat sekali hubungannya dengan aktivitas sehari-hari masyarakat. “Saya berharap, melalui pelatihan ini peserta mampu memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai kondisi kendaraan bermotornya,” ujar pria yang akrab disapa Dodot ini.
Adapun 25 peserta yang hadir dalam pelatihan ini tidak hanya berasal dari ITS, melainkan juga mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dan lembaga pendidikan di Surabaya. Termasuk diantaranya Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Pembangunan Negeri (UPN) Veteran Jawa Timur, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Surabaya.
Senada dengan Dodot, Koordinator STP Otomotif ITS, Dr Bambang Sudarmanta ST MT menerangkan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk kepedulian ITS terhadap masyarakat sekitar. Ia menjelaskan, selama dua hari ini para peserta akan dibekali pengetahuan yang meliputi perkembangan otomotif Indonesia, perawatan dan penyetelan, hingga masalah umum yang sering terjadi dalam dunia otomotif. “Saya berharap, pengetahuan yang disampaikan dapat dimanfaatkan dan dikembangkan oleh dan bagi peserta,” tutur Pria yang juga menjabat sebagai sekretaris Departemen Teknik Mesin ITS ini.
Sebagai pengimplementasian dalam jangka dekat, lanjut Bambang, para peserta di penghujung rangkaian pelatihan dituntut untuk melakukan praktek servis terhadap kendaraannya masing-masing, tentunya dibawah bimbingan mahasiswa anggota LMBB ITS. “Tujuannya supaya peserta lebih memahami penerapan dari pengetahuan yang telah diajarkan selama pelatihan,” terangnya.
Mengingat pentingnya kegiatan ini, Bambang mendorong peserta yang berasal dari perguruan tinggi lain untuk turut menghelat kegiatan serupa di kampus mereka. Ia bahkan menawarkan bentuk kerjasama dengan LMBB ITS maupun STP Otomotif ITS untuk membantu dalam pelaksanaan. “Silahkan bersama ITS dilakukan acara semacam ini di kampus kalian, agar mahasiswa ITS dapat membagikan ilmunya kepada lebih banyak orang,” tandasnya. (mad/qi)
Kampus ITS, ITS News — Beberapa tradisi budaya masyarakat Indonesia bisa terancam punah akibat adanya beban pembiayaan kegiatan yang lebih
Kampus ITS, ITS News — Tak henti-hentinya, tim riset Nogogeni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali mencetak prestasi dalam ajang
Kampus ITS, ITS News — Menjawab tantangan perkembangan teknologi komunikasi masa kini, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan Program Studi
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak henti-hentinya melahirkan inovasi baru guna mendukung ekosistem halal di