Kampus ITS, ITS News – Usaha untuk menumbuhkan budaya kewirausahaan di kalangan mahasiswa terus digalakkan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Salah satunya adalah dengan menjalin kerjasama dengan PT Santara Daya Inspiratama dalam hal pelatihan kewirausahaan dan pemberian modal bagi usaha yang dibuat mahasiswa.
Penandatanganan nota kesepahaman tersebut juga telah ditandatangani secara resmi saat digelar Kuliah Tamu Technopreneur, Sabtu (9/3) lalu. PT Santara Daya Inspiratama (SDI) sendiri merupakan perusahaan yang berfokus dalam bidang perdagangan berbasis digital. Fokus dalam wirausaha adalah memberikan permodalan bagi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dari hasil investasi beberapa perusahaan besar dengan menggunakan sistem bagi hasil. SDI juga dapat mempertemukan investor dengan UKM agar bisa menjalin kerjasama secara langsung.
Seperti yang disampaikan oleh Direktur Kemahasiswaan ITS, Dr Darmaji SSi MT, kerjasama yang dijalin SDI dengan ITS ini berkaitan dengan permodalan usaha yang dibentuk mahasiswa. Ketika ada kelompok mahasiswa ITS yang karya wirausahanya mempunyai peluang untuk dikembangkan lebih besar dan perlu permodalan, maka akan bisa difasilitasi oleh ITS. “Nantinya, alternatif permodalannya bisa berasal dari PT Santara Daya Inspiratama tersebut,” jelasnya.
Selain dalam hal permodalan, lanjut Darmaji, SDI juga akan memberikan bimbingan bagi mahasiswa yang bersungguh-sungguh dalam kewirausahaan terutama dalam bidang teknologi. Hal itu selain akan dapat menumbuhsuburkan budaya wirausaha, juga akan dapat mendorong mahasiswa untuk menggali potensi diri dalam membangun usahanya. “Intinya adalah saling mendukung untuk menumbuhkan dunia kewirausahaan dalam lingkup ITS,” tutur dosen Departemen Matematika ITS ini.
Ditanya perihal langkah ke depannya menuju ITS sebagai Entrepreneur University, Darmaji mengungkapkan bahwa selama ini baik Direktorat Akademik ITS dan Direktorat Kemahasiswaan ITS terus mengupayakan penumbuhan bibit baru wirausaha dalam jiwa mahasiswa ITS.
Dalam hal ini, Direktorat Akademik yang mengadakan mata kuliah technopreneurship dan Direktorat Kemahasiswaan yang mengadakan berbagai kegiatan kewirausahaan. “Nantinya kemenristekdikti juga akan membantu mengadakan kompetisi maupun pendanaan,” imbuh Darmaji.
Dikatakan pria yang murah senyum ini, ibarat tumbuhan, maka tumbuhan yang bernama wirausaha di ITS harapannya bisa semakin tumbuh subur. Selain itu, agar kelak mahasiswa ITS bisa semakin termotivasi untuk membuka usaha dengan semakin banyaknya fasilitas yang diberikan ITS. “Ke depannya pun, semakin banyak orang yang berwirausaha, maka berbanding lurus dengan tingkat kemakmuran dari sebuah bangsa,” pungkasnya. (sep/owi/HUMAS ITS)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memantapkan komitmennya dalam berkontribusi menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah
Kampus ITS, ITS News — Sejak ditemukan pada 1862, plastik telah digunakan secara masif di dunia dan telah melahirkan
Kampus ITS, ITS News — Proses pembuatan batik sebagai warisan tanah air seringkali melibatkan penggunaan zat pewarna sintetis yang
Kampus ITS, ITS News — Terdapat lebih dari 13.000 sumur minyak terbengkalai di Indonesia yang memiliki potensi sebagai sumber energi