ITS News

Minggu, 29 September 2024
29 Juli 2019, 00:07

Ikuti MTQMN XVI, Kafilah ITS Siap Berlaga di Aceh

Oleh : itsmia | | Source : -

Penyambutan kontingen peserta MTQMN XIV dengan pengalungan kalung bunga dan penampilan Serunee Kale (alat musik tradisional Aceh, red) di bandara Sulthan Iskandar Muda.

Kampus ITS, ITS News – Menyambut perhelatan mahasiswa Islam terbesar di Indonesia, ITS delegasikan dua puluh enam mahasiswa kebanggaannya ke Aceh untuk berkompetisi dalam helatan Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) XVI 2019. Gelaran nasional ini akan melibatkan 179 Perguruan Tinggi dari seluruh Indonesia, dengan lebih dari 2.000 peserta yang terlibat di dalamnya.

MTQMN sendiri merupakan kegiatan yang dipandang strategis untuk mewujudkan prinsip-prinsip yang terkandung dalam pendidikan nasional berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), yakni untuk mencetak manusia Indonesia yang berilmu pengetahuan, beriman, bertakwa kepada Allah SWT, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, disiplin, serta sehat jasmani dan rohani.

Tahun ini, Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) di Banda Aceh terpilih menjadi tuan rumah MTQMN ke-16 dengan mengusung tema ‘MTQMN sebagai penguat ukhuwah islamiyah dalam membentuk generasi muda qurani menuju indonesia baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur‘. Melalui ajang ini diharapkan akan terjalin ukhuwah islamiyah yang lebih kuat, sehingga dapat menjadi sarana dalam membentuk mahasiswa sebagai generasi muda yang selalu berpedoman kepada tuntunan yang ada dalam Al-Qur’an.

Sesuai panduan, MTQMN 2019 yang diselenggarakan selama satu pekan mulai 28 Juli 2019 ini akan memperlombakan 15 cabang. Dalam MTQMN tahun ini, kafilah ITS berkesempatan untuk mendelegasikan mahasiswanya dalam 11 dari 15 cabang tersebut. Cabang yang dimaksud antara lain seni keindahan membaca Al-Quran (tilawah dan tartil, red), qiraah sab’ah, hafalan Al-Quran 5 juz dan 10 juz, cerdas cermat kandungan Al-Quran, serta seni kaligrafi Arab.

Selain itu ada pula cabang karya tulis ilmiah kandungan Al-Quran, pemahaman isi kandungan Al-Quran, debat ilmiah kandungan Al-Quran dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, serta cabang yang berbasis teknologi, yaitu desain aplikasi komputer Al-Quran.

Koordinator MTQMN ITS, Drs Wahyuddin, mengemukakan bahwa tahun ini terdapat dua puluh enam mahasiswa ITS yang didelegasikan sebagai peserta. Ia berujar, persiapan ITS dalam menghadapi kompetisi ini telah dilakukan sejak pertengahan Mei lalu. Proses seleksi dilakukan sepenuhnya di bawah ITS Society fo Quranic Studies (IQS), dengan dibantu oleh tim pembina dari UPT Sosial Humaniora. “Untuk pematangan peserta, pihak ITS telah mengadakan pelatihan intensif selama dua bulan penuh” imbuhnya.

Sehari sebelum keberangkatan tim ke Banda Aceh, Rektor ITS, Prof Dr Ir Mochamad Ashari M Eng secara resmi melepas kafilah dengan doa restu dan secuil wejangan. “Kegiatan ini jangan dianggap sebagai kompetisi saja, namun lakukanlah dengan ikhlas dan bertujuan untuk mendapatkan Ridha dari Allah SWT,” tutur Ashari saat pelepasan kafilah di Gedung Rektorat pada Jum’at (25/7).

Guru besar Jurusan Teknik Elektro ini juga berpesan kepada para kafilah untuk senantiasa berdoa dan berusaha semaksimal mungkin. “Kami memiliki harapan yang besar kepada kalian semua. Bukan untuk kemenangan, melainkan untuk menunjukkan kemampuan ITS di bidang Syiar Islam. Melalui perlomban ini, mari kita buktikan kepada seluruh perguruan tinggi di Indonesia bahwa mahasiswa ITS tidak hanya unggul dalam bidang duniawi saja, melainkan juga unggul dalam mengingat agama dan tuhannya,” pesannya. (mia/qi)

Berita Terkait