Kampus ITS, ITS News – Adalah Fikri Nurhidayat, delegasi ITS yang berhasil menyabet juara tiga kategori light dalam ajang 4th Gewinn Malaysia Open International Taekwondo Championship. Kompetisi ini berlangsung selama tiga hari sejak (2/8) di Stadion Juara Bukit Kiara, Malaysia.
4th Gewinn Malaysia Open International Taekwondo Championship sendiri adalah kompetisi taekwondo tingkat internasional yang diselenggarakan oleh Malaysia. Pertandingan ini melibatkan partisipasi dari berbagai negara, diantaranya adalah Nepal, China, Brazil, Kanada, India, Malaysia, Indonesia, Jepang, Kamboja, Iran, Irak, Nigeria, Oman, Afganistan, dan Uzbekistan.
Terdapat enam kelas yang dilombakan dalam kompetisi ini, yaitu fin, fly, bantam, feather, light, dan heavy. Fikri sendiri mewakili Indonesia pada kelas light, dengan kategori berat 63,1 hingga 68 kilogram.
Bukanlah hal mudah bagi Fikri untuk dapat bercokol di posisi ketiga, mengingat para pesaingnya cenderung memiliki kelebihan secara fisik. “Pertandingan pertama saya menang melawan delegasi Malaysia dengan perolehan 13 – 5, begitu juga pada pertandingan kedua saya masih menang dengan perolehan 19 – 5. Sayangnya pada pertandingan semi-final saya harus berpuas diri setelah dikalahkan oleh delegasi India dengan nilai akhir 9-5,” tuturnya.
Meskipun masih muda, mahasiswa Teknik Fisika angkatan 2018 ini terbukti mampu menunjukkan kebolehannya di kancah internasional. Sebelumnya, Fikri juga berhasil mencatatkan berbagai prestasi di bidang taekwondo seperti Juara 1 UM Open 2018, Juara 1 Pekan Olahraga Pelajar Provinsi Daerah Khusus Ibukota, hingga Juara 1 Kejuaraan Sumpah Pemuda. Tentunya, deretan prestasi tersebut tidak Ia peroleh secara instan. Fikri menyampaikan bahwa dirinya sudah menekuni taekwondo sejak duduk di bangku kelas dua sekolah dasar. (ram/qi)
Kampus ITS, ITS News — Kebijakan pemerintah untuk menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen telah memicu
Kampus ITS, ITS News – Tim MedPhy.Edu Laboratorium Fisika Medis dan Biofisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menciptakan Fantom
Kampus ITS, Opini — Dengan kemajuan teknologi di era modern ini, media sosial kini telah menjadi bagian integral dalam kehidupan
Kampus ITS, Opini — 20 tahun telah berlalu sejak Tsunami Aceh 2004, tragedi yang meninggalkan luka mendalam sekaligus pelajaran